“Pemberian penghargaan ini diharapkan akan mengakselerasi tercapainya transformasi ASN Indonesia yang merupakan prasyarat mutlak untuk mencapai Reformasi Birokrasi,” katanya.
Ia juga mendorong penerapan sistem merit secara konsisten, dimulai dari sistem rekrutmen ASN, penggajian dan reward, pengukuran kinerja, promosi jabatan, hingga pengawasan, pengembangan dan penguatan implementasi manajemen talenta dalam manajemen ASN.
“Demi mempersiapkan kader penerus dengan talenta terbaik yang pada gilirannya akan mendorong peningkatan kualitas pelayanan publik,” harapnya.
Kepala BKPSDM Barru Syamsir yang turut mendampingi Bupati Barru menyampaikan bahwa Anugerah Meritokrasi Tahun 2022 adalah sebuah kebanggaan dan kehormatan bagi Kabupaten Barru.
“Anugerah Meritokrasi ini diraih dari hasil perwujudan system merit dalam pelaksanaan Manajemen ASN,” katanya. (*Rz)