Sejatinya korban akan melangsungkan ijab kabul dengan wanita pilihannya sekitar pukul 10.00 Wita di rumah mempelai wanita di Desa Alitta, Kecamatan Mattiro Bulu. “Korban diduga mengalami tekanan batin sehingga nekat mengakhiri hidupnya,” ujar Muhalis.
Kepala Desa Amassangan H. Abdul Rauf Abbas membenarkan korban yang diduga bunuh diri dengan meminum racun rumput itu akan melangsungkan pernikahannya. “Hari ini rencananya akan ijab kabul di rumah mempelai wanita,” ungkapnya.
Dia mengatakan, seluruh keluarga korban yang berdomisili di luar Kabupaten Pinrang sudah tiba sejak kemarin sore untuk meramaikan hajatan tersebut. “Tapi calon mempelai pria meninggal dunia,” tuturnya.
Korban dengan calon mempelai perempuan kata dia, masih memiliki hubungan kekerabatan. “Kedua calon mempelai masih ada ikatan keluarga,” tutupnya. (nh)