Sementara itu, Kapolres AKBP Yudi Frianto memberikan solusi dan imbauan dari keluhan buruh TKBM. Dalam pertemuan kali ini tujuannya adalah untuk menampung apa yang menjadi keresahan para buruh di TKBM Pelabuhan Makassar, yang mana di harapkan agar dari pihak kepolisian dapat memfasilitasi kebutuhan ataupun keinginan para buruh kepada Pemerintah.
“Terkait dari peryataan tentang adanya Wacana pemerintah tersebut tersebut marilah kita melihat apa yang menjadi dasar pemerintah mengeluarkan wacana tersebut, dan juga mempersiapkan diri serta langkah terbaik guna meningkatkan kompetensi untuk mengantisipasi agar para buruh TKBM bisa tetap bersaing dan bekerja di pelabuhan Makassar apabila wacana tersebut tetap di realisasikan pemerintah,” jelas AKBP Yudi Frianto.
Sehingga kata Kasubsipenmas, dengan adanya Jum’at Curhat bisa menjalin silaturahim antara Polri dan buruh Pelabuhan Makassar serta memudahkan masyarakat yang bekerja sebagai buruh TKBM untuk menyampaikan masukan dan kelurahan secara langsung kepada Pimpinan Polri, khususnya Kapolres.
Dalam kegiatan tersebut, buruh apresiasi dan berterima kasih kepada Polri , khususnya pada Kapolres telah menciptakan rasa tentram bagi buruh TKBM. sehingga tidak lagi adanya permasalahan antara buruh.
“Polri mendukung segala bentuk aktifitas atau kegiatan Masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan buruh TKBM selama tidak mengganggu aktivitas masyarakat lainnya dan tidak melanggar peraturan pemerintah,” jelas Kasubsipenmas Sihumas Polres Pelabuhan Makassar. (*)