Ratusan Sapi Mati Mendadak di Kecamatan Tinambung, Wakil Ketua DPRD Sulbar: Pemerintah Harus Cepat Bertindak

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Lanjut Politisi Partai NasDem H Abdul Rahim, menurut saya, ini sudah darurat. Harus ada langkah dan tindakan cepat, berupa antisipatif dan kuratif pada daerah-daerah tertentu yang masih belum terjangkit penyakit jembrana (penyakit viral yang bersifat menular khususnya pada sapi jenis Bali, red).

“Pemerintah tidak boleh terlambat apalagi diam dengan masalah yang sedang terjadi. Kasihan sekali peternak kita yang harus menanggung kerugian besar,” beber H. Abdul Rahim.

Banyak sapi tiba-tiba mati di Polman. Hampir dipastikan adalah jembrana, kami mendesak Dinas Kesehatan, Satgas dan Dinas Ketahanan Pangan, Hortikultura dan Peternakan segera turun kelapangan. Kasihan peternak, harga sapi saat ini hanya 1 juta per ekor bahkan ada yang 700 ribu, tandas H Abdul Rahim Wakil Ketua DPRD Sulbar.(Smd/Hdr)

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Santri Asal Enrekang Meninggal Dikeroyok, Keluarga Tempuh Jalur Hukum

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Identitas” Unhas Kembali Gelar Dikdas

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Penerbitan Kampus ‘identitas’ Universitas Hasanuddin, Sabtu (11/10/2025) menggelar pendidikan dasar (dikdas) bagi para reporter dan...

Nyalakan Kembali Nama Mayor Thoeng di Hati Makassar

Oleh Arjuna Asnan Amin Alumni Departemen Sejarah FIB Unhas Nama Mayor Thoeng Liong Hoei mungkin belum banyak dikenal oleh...

Akar Rumput Rayakan Kebersamaan Lewat Milad Beruntun Akhir Pekan Ini

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Komunitas Akar Rumput kembali menunjukkan kehangatan dan kekompakannya. Akhir pekan ini, kelompok yang dikenal akrab dan...

PUKAT Sulsel Desak Penegakan UU Minerba, Tambang Ilegal di Maros Ancam Warga dan Lingkungan

PEDOMANRAKYAT, MAROS – Debu merah berterbangan di sepanjang poros Moncongloe, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Truk-truk bertonase besar hilir...