“Bantuan dari pak Wali Kota dan dinas sosial tersebut, saya terima bersama Camat dan seluruh Lurah di wilayah Tallo ini,” tukas Imam.
Tambah Lurah muda ini, selain dari Wali Kota dan dinas sosial kota Makassar, di lokasi banjir juga teman-teman dari Palang Merah Indonesia (PMI) yang membagikan roti kepada korban banjir itu.
Saat ditanya oleh media ini terkait instruksi Wali Kota Makassar agar setiap Camat dan Lurah untuk melakukan pemantauan kesehatan terhadap seluruh warga yang terdampak banjir ini, Imam Hanafi mengatakan, dirinya dan Camat Tallo telah meneruskan hal tersebut kepada RT/RW untuk memeriksa jika ada warga yang sakit.
“Kalau ada warga yang sakit maka akan langsung kami serahkan kepada pihak puskesmas yang memang telah bekerjasama di setiap Kelurahan,” kilahnya.
Lurah Pannampu juga menyoroti terkait waduk samping jalan tol Capoa, yang menurutnya telah lama tidak dilakukan pengerukan oleh dinas Pekerjaan Umum (PU) yang mengakibatkan penumpukan sampah kiriman dari berbagai wilayah di waduk tersebut.
“Namun setelah menerima laporan dari teman-teman media dan RT/RW setempat, kami bersama dinas PU kota Makassar dan Satgas Kecamatan Tallo langsung turun ke lokasi tersebut, dan hari itu juga selesai dengan baik,” tandasnya.
Atas musibah banjir tersebut Lurah Pannampu Imam Hanafi Haris S. STP mengharapkan agar warganya senantiasa menjaga lingkungan sekitar dengan cara tidak membuang sampah sembarangan, karena sampah adalah salah satu penyebab banjir.(Hdr)