Banyak Kepala Daerah Terjerat Korupsi, SAdAP : Jabatan itu Singkat, Manfaatkan untuk Kemaslahatan

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Calon kepala daerah yang maju berkompetisi, tidak sedikit yang mendapatkan sponsor dari pihak swasta, tentu dengan sponsor itulah yang membuat calon kepala daerah ketika terpilih akan melakukan korupsi dengan cara menyalahi wewenangnya, semua pekerjaan proyek akan diatur dan menguntungkan segelintir orang yaitu kelompoknya dan para sponsor ungkap pria yang akrab disapa SAdAP itu.

Maka dari itu, seorang kepala daerah harus banyak beristighfar dan mengingat Allah, harus ingat, jabatan itu hanya sementara maka lakukanlah tugas dan tanggung jawabmu dengan benar. Yang paling penting adalah kesejahteraan masyarakat, karena salah satu sebab penderitaan rakyat karena pemimpinnya melakukan Korupsi tandas SAdAP.(Hdr)

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Ajiep Padindang Usung Tema Persatuan di Tahun Politik Dalam Sosialisasi Empat Pilar MPR RI

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Melihat Sebuah Bentor Bersama Pengendaranya Terperosok ke Saluran Air, Anggota Polwan Polres Gowa Tunjukkan Aksi Heroik Berikan Bantuan

PEDOMANRAKYAT, GOWA - Dalam rangka melaksanakan program Patroli Polwan Menyapa, salah satu program unggulan Kapolres Gowa AKBP Muhammad...

Cegah Perjudian, Tim Gabungan TNI-Polri Gowa Bongkar Lokasi yang Diduga Arena Sabung Ayam di Desa Nirannuang

PEDOMANRAKYAT, GOWA - Tim gabungan TNI-Polri Kabupaten Gowa melaksanakan kegiatan pengecekan lokasi yang diduga sebagai arena sabung ayam...

Dituding Begal dan Diviralkan di Medsos, Korban Laporkan Pemilik Akun ke Polres Maros

PEDOMANRAKYAT, MAROS - Kasra K Limpo (42), warga Dusun Bontoulu, Desa Tellumpoccoe, Kecamatan Marusu, Kabupaten Maros yang kesehariannya...

Tetapkan Status DPO Terhadap 3 Pelaku Penganiayaan, Praktisi Hukum Hendrik Pakpahan, SH Apresiasi Kinerja Kepolisian

PEDOMANRAKYAT, MEDAN - Praktisi hukum, Hendrik Pakpahan, SH memberikan tanggapan resmi terkait penetapan status Daftar Pencarian Orang (DPO)...