PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Mutasi Kepala Sekolah adalah hal biasa dalam sebuah institusi pendidikan, dengan tujuan agar adanya penyegaran dan pembinaan karir, terjadi profesionalisme dan rasa keadilan serta menjamin kualitas dan obyektifitas sekolah yang dipimpin, demikian halnya yang terjadi di SMAN 23 Makassar.
Kepala SMAN 23 Makassar, Drs. Muhammad Ahyar, M.Pd bersama komite, guru, staf TU dan seluruh siswa menyambut Kepala SMAN 19 Makassar, Drs. Syahruddin M.Pd., Ph.D bersama rombongan guru-guru dengan penuh kegembiraan dan keakraban, Jumat, (01/09/2023) di SMAN 23 Makassar, Jl. Perintis Kemerdekaan No 01.
Diawali dengan suguhan Tari Paduppa oleh siswa dari Sanggar Mangerangi Ekskul Seni SMAN 23 Makassar dan disaksikan oleh seluruh rombongan dengan penuh kebahagiaan. Selanjutnya bersama-sama guru-guru SMAN 23 Makassar menuju ruang acara di kelas XI Mipa 4, acara lepas sambut berlangsung dengan penuh keharuan.
Dalam lepas sambut ini, kepala SMAN 23 Makassar, Drs. Muhammad Ahyar, M.Pd secara resmi pamit dari SMAN 23 Makassar.
"Izinkan saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh stakeholder yang telah membantu menjalankan seluruh program baik program sekolah maupun program pemerintah," ucapnya.
Ahyar pun, meminta maaf jika masih banyak kekurangan dalam memimpin di SMAN 23 Makassar. Selanjutnya memohon doa agar tetap sehat dan amanah menjalankan tugas sebagai kepala SMAN 19 Makassar yang baru.
Di tempat yang sama kepala SMAN 23 Makassar yang baru, Dr. Syahruddin M.Pd., Ph.D dalam sambutannya, menyampaikan terima kasih atas sambutan pihak sekolah yang sarat dengan nuansa kekeluargaan.
Dr Syahruddin pun berharap kerjasama terjalin dengan baik saat menjalankan tugas di SMAN 23 Makassar serta semua warga sekolah mau membantunya dalam rangka membangun dan menorehkan citra sekolah unggulan agar kedepan lebih dikenal dengan prestasi-prestasinya, baik dari siswa maupun guru.
Selain itu Kepsek 23 yang baru ini, juga berharap tidak ada sekat atau kelompok-kelompok yang pro dan kontra di sekolah agar semua program pemerintah dan program sekolah berjalan dengan aman dan tertib.
"Jika ada hal yang tidak berkenan sebaiknya dibicarakan dengan penuh kekeluargaan," pungkas Dr Syahruddin.
Selanjutnya berturut-turut ucapan selamat datang dan ucapan terima kasih untuk Kepsek yang akan meninggalkan sekolah sekaligus penyerahan buket perwakilan dari komite, Budi.S, SH dan ibu Imas, serta cendramata dari guru SMAN 23 Makassar untuk kedua kepala sekolah. (Hdr)
