Di dalam pelaksanaannya, Tim PKM UMI dilakukan dengan metode ceramah dan metode partisipatif tentang pengenalan alat dan bahan, cara perakitan hingga pengoperasian alat pencacah rumput gajah.
“Pada pelaksanaan kegiatan, kami memberikan penyuluhan dan pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan tentang alat dan bahan alat pencacah rumput gajah. Kemudian, memberikan pelatihan kepada mitra untuk terampil menjalankan. Diskusi dan tanya jawab tentang cara mengoperasikan alat serta memotivasi mitra untuk mengembangkan dan menggunakan pada industri rumah tangga.
Sesuai hasil pemantauan di lokasi kegiatan, pelaksanaan PKM yang diikuti Kelompok Tani Bukit Turaya berlangsung cukup baik. Tingkat partisipasi warga sangat tinggi.
“Pada perakitan alat pencacah rumput ini, masyarakat sangat antusias untuk ikut berpartisipasi, mulai dari pemasangan hingga pengaplikasiannya. Ini sekaligus menjadi sarana pelatihan bagi mitra, agar paham teknologi. Jadi nantinya, mereka dapat memproduksi sendiri alat tersebut,” terangnya. (zl)