Di penghujung arahannya, mantan Gubernur Akmil ini kembali merekomendasikan 5 tugas ke depan dalam mewujudkan Pemilu 2024 Luber, Jurdil, Aman dan Damai.
Pertama, seluruh jajaran Forkopimda Sulselbartra membentuk posko terpadu sebagai sarana monitoring. Kedua, melakukan patroli bersama segenap komponen stakeholder. Ketiga, mewujudkan sinergitas dan kebersamaan dalam setiap langkah tindakan. Keempat, melaksanakan latihan terpadu simulasi Pemilu dan Kelima, meningkatkan kegiatan-kegiatan preemtif dan preventif yang bersifat edukasi kepada masyarakat.
Di tempat yang sama, Kapolda Sulsel Drs. Setyo Boedi Moempoeni Harso, S.H., M.Hum., dalam sambutannya menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk menyatukan persepsi dan menguatkan silaturahmi dalam menghadapi pemilu 2024 sehingga mewujudkan suasana kondusif jurdil, luber, aman dan damai.
“Melalui rakor ini kita dapat menetralisir berbagai kemungkinan permasalahan dan mengevaluasi kinerja yang terjadi, sehingga diharapkan menghasilkan kerjasama dalam memperbaiki segala kekurangan yang ada dengan berpegang teguh dengan prinsip integrasi, sinkronisasi dan bersinergi dalam pelaksanaan tugas,” ungkapnya.
Turut hadir pula, Pj. Gubernur Sulsel Dr. Bahtiar Baharuddin, M.Si., sejumlah pejabat utama (PJU) Kodam XIV/Hasanuddin dan Polda Sulsel, Ketua KPU Sulsel Hasbullah dan perwakilan Bawaslu Sulsel. (*Rz)