Tekan Inflasi, Dinas TPHP Sinjai Gelar ‘Pasar Tani Berkah’

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

“Cabai dan bawang merah ini saat ini cukup mahal di pasaran dan turut andil dalam angka inflasi. Harga cabai berada di kisaran Rp 60-70 ribu/kg sedangkan bawang merah harganya Rp 30 ribu/kg,” katanya.

Disampaikan juga, Pasar Tani itu akan rutin digelar setiap hari Jumat dalam beberapa waktu ke depan, sebab sudah terbukti mampu membantu menekan angka inflasi daerah.

“Insya Allah kegajtan ini rutin akan kita laksanakan setiap Hari Jum’at. Komoditi ini kami datangkan dari kelompok petani dan juga pelaku usaha UMKM binaan Dinas TPHP Sinjai,” tambahnya.

Sementara itu salah seorang pembeli, Saha warga Kelurahan Bongki, mengaku sangat senang dan bersyukur adanya Pasar Tani itu karena harganya murah.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Sinjai dan berharap Pasar Tani itu lebih sering diadakan karena meringankan beban masyarakat.

“Tentu sangat senang, karena disini harganya murah-murah. Seperti cabai keriting itu beda Rp 20 ribu dengan harga di Pasar Sentral Sinjai,” tuturnya. (AaN)

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Kodiklatau Bersih-Bersih Menjaga Lintasan Sejarah

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Lebaran Yatim di Makassar, Menyulam Harapan, Menebar Kebaikan

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Jumat pagi itu, Aula Kanwil Kementerian Agama Sulawesi Selatan tampak berbeda. Tak ada barisan birokrat...

KPP Pratama Kendari dan Kejati Sultra Perkuat Koordinasi Penegakan Hukum Pajak

PEDOMANRAKYAT, KENDARI – Dalam upaya memperkuat penegakan hukum perpajakan dan mendorong kepatuhan pajak di wilayah Sulawesi Tenggara, Kantor...

Jaga Keandalan Listrik, PLN UP3 Bulukumba Lakukan Pemeiharaan Terpadu di Tellulimpoe

PEDOMANRAKYAT, SINJAI -- Dalam upaya menjaga keandalan pasokan listrik dan meminimalisir potensi gangguan jaringan, PT PLN (Persero) UP3...

100 Hari TSM-MO: Janji yang Terbungkus Hening

Oleh Ade Cahyadi (Alumni S2 Ilmu Tata Negara Universitas 45) Seratus hari pemerintahan seharusnya menjadi titik tolak, bukan titik...