Urai Drs Fadil Ananda lagi, PDI-P Sulsel juga akan mempersiapkan kedatangan Ganjar-Mahfud. Untuk itulah PDI-P Sulsel melakukan koordinasi bersama para relawan.
“Jadi Ganjar-Mahfud akan datang ditemani relawan. Kita lebih memberikan ruang untuk relawan dalam menyambut kedatangan Capres dan Cawapres usungan PDI-P tersebut. Sedangkan kegiatan Ganjar-Mahfud di Sulsel itu, lebih banyak diskusi, terutama di Unhas,” timpalnya
Kata dr Fadli, partai ini harus bisa dekat dengan masyarakat, merasakan derita dari masyarakat, dan bisa menangis dan tersenyum bersama masyarakat.
“Kami telah turun ke masyarakat secara door to door bersama relawan, Caleg, Partai Pengusung, dan semua elemen yang sudah tergabung dengan kami,” ungkap dr Fadli.
Menurutnya, ini akan berlangsung hingga 4 (empat) kali untuk melakukan door to door. Sekarang ini, Ketua TPD Sulsel lagi ke Jeneponto untuk menemani teman-teman relawan untuk mendekatkan diri ke masyarakat di sana.
“Sudah ada relawan dari basis tani dan nelayan, serta dari semua basis harusnya sudah ada semua relawan yang berjalan di sana,” sahutnya.
Ungkap dr. Fadli lagi, lumbung suara PDI-P di Kabupaten/Kota salah satunya adalah Makassar. Selain Makassar, terdapat Luwu Timur, Pinrang, Toraja, Toraja Utara, dan beberapa daerah lainnya.
“Kenapa daerah-daerah itu, karena basisnya PDIP, dan teman-teman PPP, Perindo, dan Hanura. Serta teman-teman relawan di sana juga banyak. Semua hal perlu dimaksimalkan, karena memang sekali lagi kalau kita melihat data, Sulsel ini adalah wilayah tempur dari PDI-Perjuangan,” tegasnya.(Hdr)