Ketua Bhayangkari ranting Biringbulu juga menyampaikan pesan kepedulian, “Kami hadir untuk mendukung dan memberikan semangat pada keluarga anggota KPPS yang mengalami keguguran. Semoga mereka mendapatkan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini,” ungkapnya.
Ditempat terpisah, Kapolres Gowa, AKBP R.T.S Simanjuntak, S.H., S.I.K., M.M., M.I.K menyebutkan, saat itu Dokter Klinik Wira Bhayangkara Medika Polres Gowa, sudah berkoordinasi dengan Kepala Puskesmas Tonrorita dan Kapolsek Biringbulu untuk melakukan pengecekan kesehatan terhadap korban Suharni, harapannya dapat memberikan dukungan agar cepat pulih pasca mengalami Abortus atau keguguran.
Meskipun perhitungan suara berjalan lancar, kejadian ini menjadi pengingat akan tantangan dan beratnya tugas yang dihadapi oleh petugas KPPS selama proses pemilihan. Semua pihak diharapkan dapat memberikan dukungan moril dan bantuan yang dibutuhkan bagi anggota KPPS yang terkena dampak dengan kejadian ini.
Kapolres mengatakan, kegiatan pemeriksaan kesehatan melalui perintah Kapolri (15/2/2024) yang lalu, juga telah dilakukan sebagai upaya antisipasi untuk memastikan kesehatan terhadap seluruh anggota PPK, PPS dan KPPS yang dilaksanakan Polres Gowa bekerjasama dengan Pemda Gowa, Kodim 1409 Gowa dan Puskesmas setempat pasca rangkaian kegiatan pemilu pada tahapan pemungutan suara di TPS Kabupaten Gowa. (*/Hdr)