Kasus Kematian Virendy Disidangkan Secara Diam-diam, Keluarga Korban Tidak Diberitahukan, Ada Apa ?

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

“Kami keluarga almarhum kan ingin mendengarkan juga apa isi surat dakwaan dari jaksa penuntut umum yang dibacakan di depan persidangan. Kami juga ingin mengetahui pasti pasal pidana yang didakwakan kepada kedua terdakwa ?,” tandas James yang saat ini memimpin media online pedomanrakyat.co.id dan sorotmakassar.com.

Sementara jaksa M. Alatas (Kasubsi Pidsus Kejari Maros) yang disebut-sebut sebagai Ketua Tim Jaksa Penuntut Umum dalam perkara kematian Virendy ketika dihubungi awak media via telepon selularnya, mengakui jika kasus termaksud sudah mulai disidangkan di Pengadilan Negeri Maros pada Kamis (29/02/2024) dengan agenda pembacaan surat dakwaan.

Usai jaksa penuntut umum membacakan surat dakwaannya dan terdakwa maupun penasehat hukumnya tidak mengajukan eksepsi atau pembelaan dalam sidang perdana itu, majelis hakim yang dipimpin langsung oleh Ketua Pengadilan Negeri Maros, Khairul, SH, MH selanjutnya menunda persidangan sampai Kamis depan untuk melakukan pemeriksaan saksi-saksi.

Ditanyakan terkait tidak adanya pemberitahuan tentang jadwal pelaksanaan sidang perdana kepada keluarga korban, jaksa senior di Kejari Maros itu mengakui pihaknya belum memberitahukan atau informasikan ke keluarga korban karena dalam sidang Kamis lalu baru dilakukan pembacaan surat dakwaan dan belum waktunya pemeriksaan saksi-saksi.

Menjawab pertanyaan soal status terdakwa yang diketahui tidak pernah ditahan sejak kasus ini masih bergulir di kepolisian, jaksa M. Alatas menegaskan bahwa setelah perkara ini dilimpahkan ke Kejari Maros dan kemudian disidangkan di Pengadilan Negeri Maros, kedua terdakwa penyebab terbunuhnya Virendy tersebut hanya dikenakan tahanan kota. (hdr)

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Komisi II DPRD Pangkep Sharing Pendapat dengan Diskop UKM Pinrang terkait Pengembangan UMKM

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

“Politik Ranjang” Gowa dalam Proses Islamisasi di Bima • Aksa Raih Doktor “Sangat Memuaskan” di UIN Alauddin

Keterangan foto: Dr.Aksa, S.Pd., M.Pd. dan istri (tengah) usai sidang promosi doktor di UIN Alauddin Makassar, Senin (25/8/2025)....

Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H: Momentum Ukhuwah dan Kebersamaan

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H / 2025 di Auditorium Aljibra UMI, Senin 25/08/2025,...

Mentan Amran Terima Anugerah Bintang Mahaputra Adipurna dari Presiden Prabowo

PEDOMANRAKYAT, JAKARTA – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman resmi menerima penghargaan Bintang Mahaputra Adipurna langsung dari Presiden...

Diduga Korupsi Dana Pokir Rp125 M di Bone, Andi Islamuddin Mangkir 3 Kali Dipanggil Kejati

PEDOMANRAKYAT, BONE – Dugaan korupsi dana pokok pikiran (Pokir) DPRD Bone senilai Rp125 miliar kembali mencuat. Sekretaris Daerah Bone...