Mantap, Pertumbuhan Ekonomi Sinjai Berada Diatas Angka Provinsi dan Nasional

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, SINJAI -- Laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Sinjai tahun 2023 mengalami peningkatan dibanding tahun 2022. Berdasarkan rilis yang disampaikan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sinjai pertumbuhan ekonomi Kabupaten Sinjai berada pada posisi tiga besar.

Kepala BPS Sinjai Arif Miftahuddin saat ditemui di Kantornya, Rabu (6/3/2014) menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi Kabupaten Sinjai tahun 2023 sebesar 5,71 persen. Angka ini meningkat dibanding tahun 2022 lalu sebesar 4,87 persen.

Angka ini cukup menggembirakan karena berada diatas angka pertumbuhan rekonomi Provinsi Sulsel yang sebesar 4,51 persen dan angka nasional sebesar 5,05 persen.

"Alhamdulillah laju pertumbuhan ekonomi Sinjai pada 2023 mengalami peningkatan bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Jika pada tahun lalu kita berada di posisi 13 di Sulsel, saat ini kita masuk 3 besar. Kita berada di bawah Luwu Timur sebesar 9,66 persen dan Gowa sebesar 5,82 persen," jelasnya.

Arif Miftahuddin menjelaskan, pertumbuhan ekonomi
ditopang oleh beberapa sektor lapangan usaha andalan didalamnya. Diantaranya pertanian, konstruksi, perdagangan dan jasa pendidikan.

"Keempat jenis lapangan usaha inilah yang mengalami peningkatan sehingga memberikan kontribusi besar dalam pertumbuhan ekonomi di Sinjai pada tahun 2023," ungkapnya.

Selain itu, beberapa faktor lainnya seperti dilihat dari angka kumulatif PDRB baik atas dasar harga berlaku dan PDRB harga konstan mrngalami kenaikan. Realisasi pendapatan dan pajak daerah yang meningkat juga menjadi faktor pertumbuhan ekonomi di Sinjai.

Pergerakan ekonomi, lanjut dia, juga menjadi salah satu faktor pertumbuhan ekonomi di Sinjai pada tahun 2023 lalu seperti dengan peringatan Hari Jadi Sinjai yang berlangsung meriah dan persiapan pelaksanaan Pemilu.

"Tahun 2023 lalu Peringatan HJS berlangsung meriah dan persiapan pemilu dengan adanya banyaknya baliho, pembuatan kaos hingga ramainya kafe/warkop tentu tdlerjadi perputaran kan ekonomibl yang menyebabkan pertumbuhan rlekonomi," bebernya.

Baca juga :  Mertua Pasi Yanma Batalyon C Pelopor Bone Wafat

Pembangunan infrastruktur yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah juga menjadi faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi seperti Pembangunan Alun-Alun Sinjai Bersatu, Taman Literasi dan peningkatan kualitas jalan yang sudah diaspal atau hotmix mengalami peningkatan. (AaN)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Mengaku Lajang Saat Menikah, Oknum Kadis Pariwisata Tapanuli Utara Dilaporkan Ke Polda Sumut

PEDOMANRAKYAT, MEDAN - Oknum Kepala Dinas Pariwisata Tapanuli Utara berinisial SHS dilaporkan oleh Elsa Lorenza (29).Laporan itu teregister...

Kredibilitas Bupati Deli Serdang Terancam Akibat Arogansi Oknum Pejabat Pertanian

PEDOMANRAKYAT, DELI SERDANG - Kredibilitas Bupati Deli Serdang, Asriludin Tambunan, kini dipertaruhkan akibat tindakan sewenang-wenang MR Siregar, Plt....

Mentan Amran Laporkan Percepatan Program Swasembada Pangan Ke Presiden Prabowo

PEDOMANRAKYAT, JAKARTA – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melaporkan percepatan program pencapaian swasembada pangan dalam Rapat Terbatas...

“Politik Ranjang” Gowa dalam Proses Islamisasi di Bima • Aksa Raih Doktor “Sangat Memuaskan” di UIN Alauddin

Keterangan foto: Dr.Aksa, S.Pd., M.Pd. dan istri (tengah) usai sidang promosi doktor di UIN Alauddin Makassar, Senin (25/8/2025)....