PEDOMANRAKYAT, MAKALE, Dua korban longsor di Palangka ibu dan anak Sofia (23) dan Gea (3) hari kedua pencarian, Senin (15/4) berhasil ditemukan.
Dua korban terakhir, yakni Sofia (43) dan balita atas nama Gea (3) berhasil ditemukan Tim SAR gabungan, Senin 15 April 2024.
Gea ditemukan sekira pukul 17.40 wita menyusul ibunya Sofia pukul 18.45 wita.
Kedua kornan ditemukan sudah tidak bernyawa tertimbun material longsor. Tim SAR gabungan evakuasi korban nampak Sekda dr Rudhy Andi Lolo, Kapolres AKBP Malpa Malacoppo, Dandim 1414 Toraja Letkol Arm Bani Sepang, dan Kadis PUPR Yakob Tipa gotong jasad kedua korban hingga ke Ambulance.
Kedua korban sudah dilarikan ke RS Lakipadada untuk mendapatkan divisum dokter.
Jenasah 17 orang ditemukan, Minggu (13/4) telah diserahkan Wakil Bupati Zadrak Tombeg mewakili pemerintah daerah ke keluarga korban.
Bencana tanah longsor di Palangka, Kelurahan Manggau, Sabtu (13/4) menelan korban 19 orang. Saat kejadian rumpun keluarga kongkow dirumah korban Rape (35)
sebab korban Agustinus (20) akan kembali ke Kalimantan berlayar.
Dua korban selamat Rape (35) dan Tania (8) menderita luka serius hingga kini masih jalani perawatan medis di RS Sinar Kasih Toraja.
Sekda Tana Toraja dr Rudhy Andi Lolo benarkan kedua jenazah telah ditemukan semua dari 17 orang korban.
Ditempat terpisah korban longsor serupa juga terjadi di Pangra'tak Makale Selatan 4 sekeluarga, sehingga total korban jiwa 21 orang, singkat Rudhy.
Untuk diketahui 17 orang korban longsor di Palangka selain Berta Binek (33), juga Putri (5), Reno (2) Wiris (12) Marsel (16), Agustinus (20), Ala' (60), Baru (40), Endik (15), Mondi (8), Kottong (35).
Demikian pula Acok (37), Masek (38), Jimmi (27), Sopia (23), Gea (3) dan Dala (30). (ainul/herman).
