Tanah Longsor di Mallawa Mengakibatkan Antrian Panjang Kendaraan Hingga 1 KM

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAROS - Bencana tanah longsor kembali terjadi di Jalan Poros Maros-Bone, tepatnya di wilayah Tompo Ladang, Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros.

Kapolsek Mallawa Iptu Syarifuddin Mado yang berada di lokasi longsor tersebut mengatakan, hingga pukul 23.00 Wita antrian kendaraan padat merayap hingga mencapai 1 (satu) kilometer, Jumat (19/04/2024).

"Iya, tanah longsor itu terjadi disebabkan hujan deras yang melanda Kecamatan Mallawa sejak sore, pukul 18.00 Wita," kata Iptu Syarif sapaan akrab Kapolsek Mallawa kepada sejumlah awak media.

Hal tersebut berakibat tertutupnya badan jalan karena material longsor berupa batu besar bercampur tanah pada berjatuhan di area tersebut.

Untuk itu, kata Iptu Syarifuddin Mado, mengimbau masyarakat agar menunda perjalanan ke Kecamatan Mallawa setelah terjadi longsor.

"Untuk masyarakat yang akan melakukan perjalanan baik dari Kabupaten Bone menuju Makassar maupun dari arah sebaliknya yang melewati Mallawa untuk menunda perjalanan," ucap Perwira Pertama Polri bertanda pangkat 2 (dua) balok emas itu.

Sampai berita ini diturunkan, petugas Kepolisian dari Polsek Mallawa dan Polres Maros masih bersiaga di lokasi kejadian.

Dari pantauan media ini, para petugas melakukan pengaturan lalu lintas dan mengevakuasi material longsor dengan tangan kosong sambil menunggu alat berat.(Hdr)

Baca juga :  Generasi Hekka Indonesia Bakal Hentak Makassar

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

PUKAT Sulsel Desak Penegakan UU Minerba, Tambang Ilegal di Maros Ancam Warga dan Lingkungan

PEDOMANRAKYAT, MAROS – Debu merah berterbangan di sepanjang poros Moncongloe, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Truk-truk bertonase besar hilir...

Sambut Lomba Kebersihan, Semua Desa di Tomoni Timur Serentak Aksi Bersih Lingkungan

PEDOMANRAKYAT, LUTIM - Seluruh desa di wilayah Kecamatan Tomoni Timur, Kabupaten Luwu Timur, serentak menggelar aksi bersih lingkungan....

Prodi Ekonomi Pembangunan INTI Jeneponto Raih Akreditasi “Baik Sekali” dari LAMEMBA

PEDOMANRAKYAT, JENEPONTO - Kabar membanggakan datang dari Institut Turatea Indonesia (INTI) Jeneponto. Program Studi Ekonomi Pembangunan jenjang Sarjana...

Wujudkan Lingkungan Bebas Rabies di Toraja Utara,132 Hewan Divaksin di Puncak World Rabies Day 2025

PEDOMANRAKYAT, TORAJA UTARA - Kementerian Pertanian Republik Indonesia melalui Irjen Peternakan bersama Balai Besar Veteriner (BBVet) Maros, bekerja...