Menurut Pj Bupati, penyebab air sungai selalu keruh adalah karena banyaknya hutan kita yang gundul. Oleh karena itu, pihaknya akan mendorong seluruh desa dan kelurahan untuk menanam pohon di pinggir sungai, hutan, dan lahan-lahan yang kritis, termasuk lahan bawang karena ada isu-isu sering terjadi longsor disana.
“Jadi, kita akan menanam berbagai jenis pohon yang tahan. Nanti, kita akan berupaya meminta dukungan Pak Gubernur untuk mendapatkan pohon-pohon itu. Kalau sudah tersedia, akan didistribusikan kepada kelompok tani sesuai dengan kebutuhan lahan mereka. Dengan harapan bahwa musibah longsor tidak akan bertambah, tetapi akan mengalami penurunan ketika pohon-pohon tersebut mulai tumbuh di area masing-masing,” pungkasnya.
Diketahui, Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, telah meluncurkan Program Sedekah Pohon yang menanam berbagai jenis pohon, seperti sukun, durian, nangka madu, manggis, dan lainnya.
Program ini tidak hanya bertujuan untuk perbaikan lingkungan, tetapi juga untuk meningkatkan pendapatan masyarakat.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah maju dalam memerangi perubahan iklim dan meningkatkan kesadaran lingkungan di Sulsel. (syafar)