Pj. Bupati Sinjai Minta Warga Waspada Penyakit DBD

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDIMANRAKYAT, SINJAI - Musim hujan yang melanda Kabupaten Sinjai akhir-akhir ini, masyarakat tidak hanya diminta untuk waspada bencana banjir dan tanah longsor, tetapi juga dihimbau untuk waspada penyakit demam berdarah yang biasanya ditimbulkan akibat genangan air.

Olehnya itu, dalam menekan kasus penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) , Penjabat Bupati Sinjai T.R. Fahsul Falah mengintruksikan kepada Dinas Kesehatan agar melaksanakan fogging dan gencar melakukan upaya pencegahan lainnya.

Hal tersebut disampaikan Pj. Bupati saat msnghadiri acara Forum Diskusi Faktual program SETAPAK (Selamatkan Hutan dan Lahan melalui Perbaikan Tata Kelola) 4, bertempat di Aula Gedung PKK jalan Dr. Hamka Sinjai, Rabu (7/5/2024).

Menurutnya, beberapa wilayah di Sulsel angka kasus demam berdarah cukup tinggi sehingga perlu ada perhatian khusus agar masyarakat Sinjai tidak mengalami hal serupa.

"Saya sudah perintahkan Dinas Kesehatan untuk lakukan fogging dan kami sangat mengharaokan kepada masyarakat untuk memperhatikan kebersihan lingkungan wilayah masing-masing," tandasya.

Lanjut dikatakan, di musim hujan dan cuaca yang tidak menentu saat ini, masyarakat diminta selalu membersihkan perkarangan di rumah masing-masing, terutama tempat-tempat sampah disekitaran rumah.

Selain itu, orang nomor satu di Sinjai ini meminta kepada Dinkes untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terkait penyakit DBD. Mulai dari gejalanya hingga cara menanganinya.

Secara terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Sinjai dr. Emmy Kartahara Malik menyamoaikan bahwa sata kasus DBD di Kabuoaten Si lnjai dari bulan Januari hinfga April 2024 sebanyak 61 kasus. Dari jumlah tersebut 48 oramg dirawat di Puskesmas dan 13 orang di Rumah Sakit Sinjai.

Untuk mengantisipasi dan mencegah DBD terjadi, warga dihimbau untuk mengoptimalkan gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan mengubur, menutup dan menimbun (3M) barang-barang bekas.

Baca juga :  Anak Kandung Tusuk Ayahnya, Ini Penjelasan Plt. Kasi Humas Polres Gowa

"Kami mengajak masyarakat untuk selalu giat melakukan gotong royong membersihkan tempat penampungan air dan menutup tempat penampungan air supaya nyamuk tidak lagi bersarang," tambahnya. (Aan).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

HUT Ke 78, Sat Reskrim Polres Soppeng Menggelar Baksos SIDIK Di Pontren Darunnaim 

PEDOMANRAKYAT ,SOPPENG – Dalam rangka memperingati hari jadi ke 78 fungsi Reserse, Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres...

Preservasi Jalan, Pemprov Sulsel Kucurkan Rp999,1 M untuk Bosowa, Barru Dan Pangkep

PEDOMANRAKYAT,SOPPENG – Sejumlah ruas jalan Provinsi di wilayah Kabupaten Soppeng ,Wajo dan daerah lainnya yang sudah beberapa tahun...

Pobsi Makassar Bangga, Idris Kadir Jawara Open Tournament Bupati Gowa Cup

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Atlet billiard binaan Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (Pobsi) Makassar, Idris Kadir, kembali menunjukkan kualitasnya...

Sekretaris umum PGI Kunjungi Dua Jemaat Gereja Toraja di Luwu Timur

PEDOMANRAKYAT, LUWU TIMUR — Sekretaris Umum Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI), Pdt Darwin Darmawan, melakukan kunjungan kerja ke...