PEDOMANRAKYAT, WAJO – Pj. Bupati Wajo, Drs. Andi Bataralipu., M.Si menerima kunjungan dari Ketua Lembaga IWO (Ikatan Wartawan Online) Titing Heriyani bersama Ketua Lidik Pro Ir. Nasir di Rumah Jabatan Bupati Wajo dalam rangka kegiatan Bintek 2024. Dalam pertemuan tersebut, Pj. Bupati Wajo menyampaikan berbagai pandangan terkait dengan perkembangan Bumdes (Badan Usaha Milik Desa).
Dalam pernyataannya, Pj. Bupati Wajo menyoroti dua hal penting terkait dengan model pengembangan Bumdes. Beliau menyebut bahwa kemasifan Bumdes yang terbentuk perlu diperhatikan, dengan mempertimbangkan kecepatan pertumbuhan dan kekuatan akarnya. Di satu sisi, kecepatan pertumbuhan bisa menjadi kelebihan namun juga memiliki risiko kelemahan dalam jangka panjang.
Pj. Bupati juga menyoroti pentingnya rasa memiliki masyarakat terhadap kehidupan dan dukungan dari pusat dalam kebijakan pembangunan. Beliau menekankan bahwa keberlanjutan program-program kemasyarakatan tidak hanya berdasarkan instruksi dari atas, tetapi juga harus muncul dari kebutuhan dasar masyarakat itu sendiri.
Selain itu, Pj. Bupati Wajo juga menyoroti peran media dalam menyampaikan informasi dan kebijakan pemerintah. Beliau menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah, media, dan masyarakat dalam menjaga kritik yang konstruktif untuk kemajuan daerah.
Dalam konteks ekonomi lokal, Pj. Bupati Wajo juga membahas tentang keberlangsungan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) dan perusahaan besar di daerahnya. Beliau menyoroti pentingnya kepastian harga jual bagi petani dan UMKM agar produksi barang-barang lokal tetap berkelanjutan. Pj. Bupati juga membahas potensi pengembangan komoditas lokal seperti cabe dan strategi pemasaran yang lebih efektif.
Pertemuan antara Pj. Bupati Wajo dengan Lembaga IWO dan Lidik Pro ini diharapkan dapat menjadi forum diskusi yang membangun untuk meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Wajo. Dengan adanya kolaborasi antara pemerintah, media, dan masyarakat, diharapkan tercipta sinergi yang positif dalam menjawab tantangan dan memanfaatkan peluang pembangunan di daerah tersebut.
Andi Bataralifu mengungkapkan pentingnya menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan dan dampak positif bagi masyarakat. Bupati menyatakan bahwa yang terpenting adalah hasil yang baik dan manfaat yang dirasakan oleh masyarakat, tanpa memandang siapa aktornya.
