Kadir Lesang juga mengajak para muzakki untuk selalu memanfaatkan kesempatan untuk berzakat, berinfak, dan bersedekah sebagai salah satu amalan penolak bala musibah.
Diketahui, korban atas nama Mala adalah seorang petani yang tinggal sendiri di rumahnya, dan memang masih bujangan. Namun takdir berkata lain. Naas, seketika rumah kediamannya ludes dilahap si jago merah tidak ada yang tersisa kecuali puing-puing bekas kebakaran.
Dari informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi pada Minggu, 19 Mei 2024, siang, pukul 14.30 WITA, korban mengalami kerugian rumah beserta isinya, dan uang tunai sebesar 100 juta rupiah, diduga penyebab kebakaran akibat korsleting listrik. (syafar)
