H.Mahmoed Sallie Ingin ‘Pergi’ pada Hari Jumat

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR--Wartawan senior Haji Mahmoed Sallie, 79 tahun, dua hari menjelang berpulang ke rakhmatullah, sudah menyampaikan kepada anak dan cucunya bahwa dirinya akan ‘pergi’ pada hari Jumat (16/8/2024).

“Beberapa saat sebelum meninggal, almarhum, pergi mandi, kemudian mengenakan pakaian bersih. Anak-anaknya pun dipanggil dan bapak mengatakan, saya sudah mau pergi,” ujar salah seorang putrinya kepada wartawan media ini usai acara malam takziah di rumah duka, Jl. Tidung 7 Setapak 9 Nomor 142 Perumnas Tamalate, Makassar, Sabtu (17/8/2024) malam. Kepergiannya begitu tenang tidak tampak sesuatu yang memberatkan.

Almarhum memiliki 10 orang anak, sementara istrinya Marwah Sunding sudah meninggal lebih dulu 10 tahun silam.

“Sebelum meninggal dunia, bapak sudah memperlihatkan tanda-tanda akan pergi. Jangan membuat malu orang tua, hiduplah yang rukun,” kata Warta Sally, putra sulung almarhum saat menyampaikan kesan-kesan pada malam takziah yang menampilkan Dr.H. Abdul Wahid Haddade, Lc, M.Ag (Wakil Dekan II Fakultas Syariah UIN Alauddin Makassar) sebagai penceramah.

Menurut Warta dalam acara takziah yang dipadati oleh warga itu, ayahnya masuk rumah sakit Rabu subuh dan pergi meninggalkan anak-anaknya pada Jumat subuh, seperti yang diinginkannya. Menurut Islam, umat Muhammad saw yang meninggal dunia pada hari Jumat sebagai hari terbaik.

Salah satu tulisan yang dikutip dari https://www.orami.co.id> magazine menjelaskan, ada sejumlah hadis yang menjelaskan terkait meninggal dunia pada hari Jumat, antara lain “bebas dari azab kubur’ sebagai dikutip dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah sesuai hadis yang diriwayatkan Imam at-Tirmidzi, yang artinya: Diriwayatkan dari Abdullah bin Amr, ia berkata: Rasulullah saw bersabda,” Tidaklah seorang muslim meninggal pada hari Jumat atau malam Jumat kecuali Allah akan melindunginya dari azab kubur (Sunan at-Tirmidzi). Namun hadis ini ditentang sejumlah ulama yang mengatakan bahwa ini sebagai hadis gharib (diriwayatkan dari satu orang saja),

Baca juga :  Bentuk Karakter Peduli, Tapak Suci Partam-Maccis Ajak Siswa Berbagi Takjil

Meskipun demikian, sejumlah keutamaan meninggal pada hari Jumat antara lain; masuk surga; hari terbaik bagi muslim; dijaga dari fitnah kubur; tanda khusnul khatimah, yakni seseorang yang meninggal dalam keadaan diterima oleh Allah swt yang tentu saja dikaitkan dengan kondisi amal seseorang; dan mendapat pahala mati syahid.

Malam takziah yang hanya berlangsung satu malam tersebut dihadiri sedikitnya 600 orang, di antaranya rombongan Fakultas Syariah UIN Alauddin Makassar tempat salah seorang anak almarhum bekerja, warga 4 kompleks perumahan tempat tinggal anak-anak almarhum, dan kerabat dari kalangan pers sahabat almarhum H.Mahmoed Sallie, di antaranya Tokoh Pers dan Wartawan Senior Dr.M.Dahlan Abubakar, M.Hum.

Almarhum yang lahir 5 Mei 1945 di Makassar itu, terakhir hadir bersama wartawan Golongan Lanjut Umur (Glamur) 31 Juli 2024 sore di Kafe Kanrejawa Jl. Hertasning Timur ketika berlangsung ngobrol tentang pemilihan kepala daerah (ngopida) yang diprakarsai anggota DPD RI Dr.H.Ajiep Padindang, S.E.,M.M. Almarhum bahkan sempat menyampaikan pandangan perihal topik diskusi sore itu yang didominasi masalah kemungkinan ‘kolom kosong’ dalam pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan mendatang.

“Meskipun menurut undang-undang, ‘kolom kosong’ itu tidak haram, tetapi menurut pendapat pribadi saya, itu merupakan ‘bencana demokrasi’ di Sulawesi Selatan,” ujar Ajiep Pandindang waktu itu yang memicu diskusi ini cukup ‘seksi’. (MDA).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Sore Bercerita #2: Pengajian Semiotika DKV Bersama Dr. Sumbo Tinarbuko

PEDOMANRAKYAT, BULUKUMBA - Ruang diskusi di Rumah Buku SaESA sore itu berubah menjadi kelas terbuka di Google Meet....

PDAM Akhirnya Buka Isolir Air Bersih di TMP Panaikang

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Setelah viral berita tentang Taman Makam Pahlawan (TMP) Panaikang Makassar kotor tanpa adanya petugas penyapu...

Medan Pers Club Akan Kembali Eksis Menggelar Kegiatan Bakti Sosial di Tengah Masyarakat

PEDOMANRAKYAT, MEDAN - Medan Pers Club (MPC) yang berdiri 16 Agustus 1998 dan pernah melegenda, kini akan kembali...

PWI Pusat Gelar Orientasi Jelang Pengukuhan Pengurus 2025–2030

PEDOMANRAKYAT, SOLO - Menjelang pengukuhan, Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat masa bakti 2025–2030 menggelar orientasi kepengurusan di...