Ditahun 2024 ini, lanjutnya, selain mengusulkan bantuan program atensi dari Kemensos, pihaknya akan melaksanakan Bimbingan Sosial bagi Keluarga Penyadang disabilitas melalui dana APBD Kabupaten Sinjai.
“Insya Allah bulan depan (Oktober) kita rencanakan untuk melaksanakan Bimbingan Sosial bagi Keluarga Penyadang disabilitas untuk pemberian motivasi dan ketahanan sosial keluarga agar bisa hidup berdampingan dangan penyandang sosial,” tambahnya.
Bukan hanya itu, dalam pelayanan publik, Dinsos Sinjai juga menyiapkan ruangan khusus untuk pelayanan penyandang disabilitas yang dilengkapi dengan fasilitas seperti ruang tunggu dan alat bantu seperti kursi roda.
Sementara itu, Kepala Dinsos Sinjai Andi Muh. Idnan menyampaikan bahwa berbagai bantuan ini merupakan wujud kepedulian Pemerintah untuk memenuhi hak dalam rangka peningkatan kapabilitas dan tanggung jawab sosial penyandang disabilitas dan lansia sebagai bagian masyarakat.
“Ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah yang memberi perhatian khusus kepada penyandang disabilitas maupun lansia agar mereka juga memiliki hak yang sama untuk membangun diri sendiri dan daerahnya sefta mampu berkembang menjadi masyarakat yang tangguh dan mandiri,” pungkasnya.
Sekedar diketahui, berdasarkan data yang ada dan telah terverifikasi jumlah penyandang disabilitas di Sinjai saat ini mencapai 572 orang. (AaN)