Workshop Teaching Factory SMKN 9 Makassar Langsung Hasilkan 17 Produk Unggulan

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Lebih jauh Nurlaeli menjelaskan bahwa ada 9 nilai-nilai yang diharapkan tumbuh dalam diri siswa sejalan dengan pembelajaran TeFa di SMKN 9 Makassar, diantaranya:
1. Tanggungjawab: siswa diharapkan dapat belajar untuk bertanggung jawab terhadap tugas yang diberikan, baik dalam kelompok maupun individu.
2. Kerja sama: dalam pembelajaran TeFa, kerja sama tim sangat penting. Siswa diajarkan untuk berkolaborasi dengan rekan-rekannya, menghargai perbedaan, dan mencari solusi bersama.
3. Kedisiplinan: Kegiatan di TeFa akan menuntut siswa untuk disiplin dalam waktu dan tata tertib yang ada. Kedisiplinan menjadi nilai penting agar setiap proses belajar dapat berjalan dengan baik.
4. Kemandirian: dimana siswa didorong untuk belajar mandiri dan berinisiatif dalam penyelesaian masalah, serta mampu mengambil keputusan yang tepat.
5. Kreativitas dan Inovasi: pembelajaran TeFa mendorong siswa untuk berpikir kreatif dan inovatif dalam menciptakan produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar dan perkembangan teknologi.
6. Etika Profesi: pada pembelajaran TeFa siswa diajarkan untuk memahami dan menerapkan etika dalam dunia kerja, seperti integritas, kejujuran, dan sikap profesional.
7. Keterampilan Komunikasi: pengembangan keterampilan komunikasi yang baik sangat penting, baik lisan maupun tulisan, agar siswa dapat berinteraksi secara efektif dalam lingkungan kerja.
8. Pengembangan Diri: pada pembelajaran TeFa siswa diajarkan untuk selalu berusaha meningkatkan diri, baik dalam keterampilan teknis maupun soft skills, agar siap bersaing di dunia kerja.
9. Welcoming Change: merupakan kemampuan untuk menerima dan beradaptasi terhadap perubahan dalam proses produksi dan teknologi.

Dengan pembelajaran TeFa yang selama ini bapak-Ibu guru laksanakan, maka diharapkan nilai-nilai tersebut dapat terintegrasi dalam diri siswa, sehingga kelak setelah lulus dari SMKN 9 Makassar tidak hanya memiliki pengetahuan dan keterampilan praktis, tetapi juga nilai karakter positif yang kuat untuk menghadapi tantangan di masa depan, tukas Nurlaeli.

Baca juga :  Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Aqua Dwipayana Sahur Bersama Pangdam XIV/Hasanuddin

Muthahharah Muchtar, S.Pi., M.Si Ketua Kompetensi Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Perikanan (APHPI), yang juga merupakan Penanggung Jawab TeFa “Salapang Food” menyatakan bahwa, Alhamdulillah dibawah bimbingan Ibu Nurlaeli Fattah selama 2 hari (19-20/11/2024) pelaksanaan Workshop TeFa, ada 17 produk diversifikasi olahan hasil perikanan yang dihasilkan dengan standar dan kualitas industri yakni Ebi Furai; Ekado; Dinsum ikan; Dinsum Nori; Udang Rambutan; Abon ikan; Abon udang; Tempura; Drumstick; Nugget ikan; Otak-otak; Scallops; Fish roll; Kamaboko; Udang mozarella; Crab patty dan Odeng. Dalam waktu dekat kita akan urus sertifikat Halal dan sertifikat izin Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) semua produk-produk yang dihasilkan sehingga layak jual, tegas Muthahharah. ( ab/r )

1
2
TAMPILKAN SEMUA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

BAZNAS dan Pemkot Makassar Perkuat Komitmen Kembangkan Penerimaan Pengelolaan ZIS 

PEDOMAN RAKYAT. MAKASSAR.,- Islam, sebagai agama yang rahmatan lil 'alamin (rahmat bagi seluruh alam), menekankan pentingnya kepedulian sosial,...

Reuni Setengah Abad PPSP 75: Mengenang Masa Lalu di Warung Lesehan Danau GTC Makassar

PEDOMAN RAKYAT - MAKASSAR. Hari iNI jumat, tanggal 14 Juni 2025, menjadi hari yang sangat spesial bagi para...

Kabupaten Luwu Timur Segera Miliki Rumah Sakit Gigi dan Mulut

PEDOMANRAKYAT, LUWU TIMUR – Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, dipastikan akan segera memiliki Rumah Sakit Gigi dan Mulut...

2025, Tahun Ular Kayu: Perlu Hati-hati dengan Perencanaan yang  Cermat

PEDOMAN RAKYAT - MAKASSAR. Tahun 2024 akan segera berakhir dan disambut tahun baru 2025. Dalam kepercayaan Tionghoa, dikenal...