“Setelah mempelajari AD/ART PGRI, saya melihat peluang besar untuk menjadikan organisasi ini lebih berperan. Banyak tantangan di dunia pendidikan, seperti sekolah tanpa penghuni. Ini harus menjadi perhatian serius PGRI,” ungkapnya.
Langkah Awal dan Harapan Pengurus Baru
Pelantikan ini juga mendapat sorotan dari Ketua Panitia Pelantikan, Andi Umar, yang menilai proses ini seharusnya dilakukan lebih awal. Meski demikian, ia optimistis dengan kepengurusan baru ini.
“Walau terlambat, tugas berat menanti. Kita harus memastikan panji PGRI diimplementasikan di dinas pendidikan, serta mensosialisasikan pegawai juga bisa menjadi anggota PGRI,” jelas Umar.
Selain Andi Ibrahim, beberapa nama lain yang dilantik di antaranya Mustakim, H. Asqar, Andi Mashari, Andi Nursyidah Galigo, Junaid, Laenre, H. Muhammad Asri, dan Hamran.
Dengan kehadiran pengurus baru, diharapkan PGRI Cabang Khusus Dinas Pendidikan dapat membawa perubahan positif bagi dunia pendidikan Sulawesi Selatan.(Hdr)