PEDOMANRAKYAT, JAKARTA - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, akan mengalokasikan dana sebesar Rp277 miliar untuk mendukung Tim Nasional Indonesia dan program-program Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Dana tersebut dijadwalkan mulai cair pada Januari 2025.
Kabar tersebut disampaikan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, melalui unggahan di akun Instagram resminya, @erickthohir, pada Sabtu, 14 Desember 2024. Erick menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan besar dari Presiden Prabowo terhadap pengembangan sepak bola nasional.
"Terima kasih kepada Bapak Presiden Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto atas alokasi dana sebesar Rp277 miliar untuk Tim Nasional Indonesia dan program PSSI yang rencananya akan mulai cair pada Januari 2025," ujar Erick Thohir.
Bukti Komitmen untuk Sepak Bola Indonesia
Sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick menegaskan bahwa bantuan dana tersebut merupakan bentuk nyata komitmen Presiden dalam memajukan olahraga paling populer di Tanah Air.
Menurut Erick, dana tersebut akan digunakan untuk mempersiapkan Timnas Indonesia agar mampu bersaing di tingkat global.
"Bismillah, dengan dukungan penuh dari Bapak Presiden dan Pemerintah Indonesia, kita bawa Garuda Mendunia," lanjut Erick dalam unggahannya.
Langkah Strategis Menuju Prestasi Dunia
Dana Rp277 miliar ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas pelatihan, infrastruktur, dan program pengembangan sepak bola Indonesia. PSSI, di bawah kepemimpinan Erick Thohir, telah berupaya membangun ekosistem sepak bola yang lebih profesional dan kompetitif.
Dukungan dari pemerintah menjadi angin segar bagi perjalanan panjang Timnas Indonesia menuju prestasi internasional.
Sementara itu, respons positif datang dari berbagai kalangan, termasuk penggemar sepak bola dan pelaku industri olahraga, yang berharap alokasi dana ini dapat dikelola secara transparan dan efektif demi meningkatkan performa Timnas di berbagai turnamen mendatang.
Harapan Besar di Tahun 2025
Dengan dana yang akan segera dialokasikan, PSSI diharapkan mampu menciptakan terobosan baru dalam program pembinaan atlet muda, peningkatan fasilitas, hingga pembinaan pelatih yang sesuai dengan standar internasional. Langkah ini juga menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah serius membawa Indonesia menuju panggung sepak bola dunia.(*)