PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Sebanyak 114 peserta mengikuti seleksi Petugas Haji Daerah (PHD) Provinsi Sulawesi Selatan tahun 1446 H/2025 M yang digelar di aula Kesbangpol Kantor Gubernur Sulsel, Kamis (23/01/2025).
Seleksi ini menggunakan metode Computer Assisted Test (CAT) sebagai tahap awal untuk menentukan siapa yang akan mengisi 57 kuota PHD di wilayah tersebut.
Acara ini secara resmi dibuka oleh Direktur Bina Haji Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag) RI, H. Musta'in Ahmad.
Dalam arahannya, Musta'in menekankan pentingnya kesiapan fisik dan mental para peserta untuk menjalankan tugas mendampingi jamaah haji.
“Seleksi PHD adalah perhelatan nasional yang melibatkan ribuan peserta dari Sabang sampai Merauke. Ini adalah panggilan jiwa. Persiapkan fisik dan mental Anda dalam mengurus jamaah haji kita,” ujar Musta'in Ahmad.
Kuota 57 Orang dari 114 Peserta
Kepala Bidang PHU Kanwil Kemenag Sulsel, H. Ikbal Ismail, dalam laporannya menyebutkan, dari 308 pendaftar, hanya 114 peserta yang berhak mengikuti seleksi CAT dan wawancara.
“Jumlah peserta disesuaikan dengan petunjuk teknis, yaitu dua kali lipat dari jumlah kuota yang tersedia,” jelasnya.
Pesan dan Apresiasi Direktur Bina Haji
Musta'in Ahmad menegaskan, tugas utama PHD adalah memastikan jamaah haji menjalankan ibadah dengan makbul dan mabrur hingga akhir hayat.
Ia juga mengapresiasi inovasi Kanwil Kemenag Sulsel yang menyelenggarakan Bimtek Terintegrasi antara Petugas Kloter dan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU).
“Inovasi ini menjadi teladan nasional. Saya berharap ini dapat menjadi tradisi yang memperkuat sinergi pelayanan haji,” katanya.
Musta'in juga menyoroti tiga kesuksesan dalam penyelenggaraan haji, yaitu :
1. Sukses Ritual – Memastikan kelancaran pelaksanaan ibadah haji.
2. Sukses Ekonomi – Memberdayakan ekonomi jamaah dan masyarakat.
3. Sukses Peradaban – Mewujudkan nilai-nilai keadaban dalam pelaksanaan haji.
“Penyelenggaraan haji harus menjadi oase spiritual yang mulia. Ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk menciptakan perhelatan haji yang benar-benar menjadi pengalaman spiritual luar biasa,” pungkas Musta'in Ahmad.
Harapan Pelayanan Lebih Baik
Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenag Sulsel, H. Ali Yafid, dalam sambutannya berharap agar pelayanan haji tahun ini lebih baik dibandingkan sebelumnya.
H. Ali Yafid juga mengingatkan tentang pentingnya dedikasi dan integritas bagi mereka yang terpilih menjadi PHD alias Petugas Haji Daerah.
“Tugas PHD adalah mendukung petugas haji yang direkrut oleh Kemenag. Kami berharap anda bekerja dengan ketulusan hati untuk mendampingi jamaah haji,” tegasnya.
Acara pembukaan seleksi ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat, di antaranya Tenaga Ahli Badan Penyelenggara Haji, Dwi Pramono, Plt Kepala Biro Kesra Sulsel H. Muhammad Hasyim, Kasubdit Dukungan Bina Jamaah Haji Khalililurrahkan, dan Ketua Tim Bidang PHU H. Asa Afif.
Dengan pelaksanaan seleksi yang ketat ini, diharapkan para petugas haji yang terpilih nantinya mampu memberikan pelayanan terbaik dan menjadi ujung tombak kesuksesan penyelenggaraan ibadah haji di Sulawesi Selatan.(Hdr)