PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR -- Layanan pengobatan penyakit menggunakan stem cell, kini cukup di Rumah Sakit Universitas Hasanuddin, tidak perlu jauh-jauh ke Jakarta.Pengobatan ini dapat membantu menyembuhkan pasien berbagai jenis penyakit.Terbuka layanan perawatan sel punca (stem cell) terbuka setelah Celltech Stemcel Centre Vinski Tower membuka layanan ini di Makassar dengan menggandeng Rumah Sakit Universitas Hasanuddin Makassar,
Layanan stem cell Vinski Tower di Rumah Sakit Pendidikan Unhas diluncurkan pada Sabtu (25/01) dalam acara yang dipusatkan di Unhas Convention & Hotel Kampus Tamalanrea. Layanan stem cell ini menjadi salah satu rangkaian peringatan dies natalis Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin.
Rektor Unhas, Jamaluddin Jompa, Direktur Celltech Stem Cell Center Vinski Tower, Deby Vinski, para wakil Rektor, Dekan FK, Direktur RSPTN dan jajarannya hadir dalam acara yang ditandai dengan pengguntingan pita tersebut.
Pengobatan stem cell adalah suatu jenis pengobatan yang menggunakan sel-sel induk (stem cell) untuk memperbaiki atau menggantikan sel-sel yang rusak atau sakit. Stem cell memiliki kemampuan untuk berubah menjadi beragai jenis sel, sehingga dapat digunakan untuk mengobati berbagai penyakit.
Pengobatan menggunakan stem cell ini dapat dilakukan antara lain dengan “stem cell autologous”, yakni cel yang diambil dari tubuh pasien itu sendiri.Ada pengobtan “stem cell allogenic” yang menggunakan stem cell yang berasal dari donor lain. Juga ada pengobatan :stem cell embriotik” menggunakan stem cell yang diambil dari embrio.
Kelebihan pengobatan ini, dapat memperbaiki atau menggantikan sel-sel yang rusak atau sakit; dapat mengurangi gejala-gejala penyakit; dan dapat meningkatkan kualitas hidup pasien.
Penyakit yang dapat diobati dengan menggunakan stem cell adalah;penyakit degeneratif, misalnya Parkinson, Alzheimer; penyakit autoimun (diabetes, reumatik, asma),; penyakit kanker, penyakit jantung, dan penyakit saraf.
Pelayanan Stem Cell di RS Unhas merupakan kolaborasi laboratorium canggih CELLTECH Stem CellCentre dan Stem cell therapy by Prof Deby Vinski Lembaga Riset Stem Cell Unhas Celltech. Direktur Celltech Stem Cell Center Vinski Tower, Prof Deby Vinski mengatakan, kolaborasi ini merupakan kerja sama dalam bidang pengobatan tercanggih yang diawali dengan MoU sejak 2016 lalu. Deby mengatakan, kehadiran layanan stem cell di RS Unhas merupakan kado untuk peringatan dies natalis Fakultas Kedokteran Unhas.
Menurut perempuan kelahiran Makassar 9 November 1967 tersebut mengatakan, kerja sama ini bermanfaat untuk “preventive regenerative medicine“ serta “Health Tourism” dan juga membuka pintu kesembuhan bagi para penderita berbagai penyakit. Mulai dari “autism spectrum disorder, prader willy syndrome”, gangguan ginjal, penyakit jantung, autoimun, kelainan darah, luka bakar, downsyndrome, stroke, osteoarthritis, menopause, liver disease, spinal, cerebral palsy, dan lainnya.
Banyak pemuka negeri dan deretan selebritas telah menjalani terapi Stem Cell untuk mempertahankan kesehatannya. Di antaranya Wapres ke 10 dan 12, H M Jusuf Kalla, Surya Paloh, Mahfud MD, Hotman Paris Hutapea, dan ainnya .
"Ustazah Oki Setiana Dewi dan anada Sulaiman sembuh dan sehat serta ibunda yang telah mengalami autoimune lebih dari 17 tahun mengalami kesembuhan setelah terapi di Celltech Stem Cell," kata lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado itu
Kolaborasi seperti digaungkan Prof Deby Vinski bak gayung bersambut langsung digait Rektor Unhas, Jamaluddin Jompa. Dia telah menandatangani kerja sama ini didampingi Komite Sel Punca dr Marhaen Hardjo dan Prof Farida Pattiitingi di Vinski Tower Jakarta beberapa waktu lalu.
Celltech telah berkolaborasi dengan Swiss Biotech dan University di Italy maupun Barcelona, Dubai dn USA. Layanan ini juga selaras dengan visi Presiden Prabowo Subianto, menuju Indonesia Emas 2045. Di antaranya memperkuat pembangunan SDM, meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, sains , teknologi dan memperkuat peran perempuan.
Prof. Deby yang juga pernah kuliah di Universitas Atma Jaya Jakarta ini. telah mengabdikan dirinya sebagai dokter pada 1990, sekaligus mengelola perusahaan. Hingga pada 1999, ia mendirikan “Perfect Beauty Aesthetics and Anti-Aging Clinic. Ia kemudian mendalami jurusan International Hormone Specialist di Brussel, Belgia dan spesialis anti-aging di WOSAAM, Paris, Perancis.[1]
Deby Vinsky dinobatkan sebagai Presiden WOCPM (World Council For Preventive, Regenerative & Anti Aging Medicine) beranggotakan 74 negara yang berpusat di Paris, Prancis sejak Januari 2013. Ia menyelesaikan Master of Preventive Medicine & Anti Aging di Dresden International University, Jerman tahun 2016 dengan predikat cum laude. Ia meraih program doktornya dari Saint Petersburg Institute of Bioregulation and Gerontology di Saint Petersburg, Rusia tahun yang sama dengan predikat summa cum laude.
Pada 10 Desember 2021 di Monte Carlo, Monako ia terpilih sebagai Presiden dari WOCS (World Counsil of Stemcell (WOCS), yang berkantor pusat di Geneva, Switzerland. Ia aktif dan fokus di bidang stem cell baik di dalam maupun di luar negeri. Ia merupakan pemilik dan pemimpin perusahaan Bank Tali pusat di Indonesia yg bernama CSC ( Celltech Stem Cell Centre )
Tidak hanya itu, wanita cantik ini pada 27 April 2022, ia terpilih menjadi Wakil Ketua Perkumpulan Dokter Seluruh Indonesia (PDSI) bersama dengan Brigjen TNI (Purn) dr. Jajang Edi Priyatno, Sp.B., M.A.R.S. (MDA).