PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan sikap tegas pemerintahannya dalam memberantas korupsi.
Dalam pernyataannya yang disampaikan pada forum internasional World Governments Summit 2025 di Dubai, Uni Emirat Arab, Kamis (13/02/2025), secara virtual, Prabowo menegaskan, dirinya tidak akan berkompromi dengan koruptor yang merugikan negara.
“Tingkat korupsi di negara saya sangat mengkhawatirkan. Dan itulah mengapa saya bertekad untuk menggunakan seluruh tenaga, seluruh wewenang yang diberikan kepada saya oleh konstitusi untuk mencoba mengatasi penyakit ini,” ujar Prabowo melalui video viral yang beredar di beberapa media sosial, Jumat, 14 Februari 2025.
Prabowo menyoroti, korupsi merupakan akar dari berbagai kemunduran di berbagai sektor di Indonesia. Menurutnya, tanpa upaya serius dalam pemberantasan korupsi, negara akan terus tertinggal dalam pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
“Menurut saya, korupsi adalah akar dari semua kemunduran di sektor-sektor,” tegasnya.
Sebagai langkah awal dalam upaya pemberantasan korupsi, Prabowo mengungkapkan, selama 100 hari pertama masa pemerintahannya, ia telah berhasil melakukan penghematan anggaran sebesar 20 miliar dolar AS.
Ini merupakan langkah awal yang menunjukkan komitmen nyata dalam membenahi tata kelola pemerintahan agar lebih transparan dan efisien.
Meski begitu, Prabowo tidak menutup mata terhadap tantangan yang akan dihadapinya. Ia menyadari, upaya pemberantasan korupsi akan menghadapi perlawanan dari birokrasi yang telah mengakar dalam sistem pemerintahan.
“Saya sangat percaya diri, dan saya rasa semua orang, khususnya masyarakat Indonesia, memahami hal ini. Meskipun demikian, saya menghadapi perlawanan dari birokrasi yang sudah mengakar. Beberapa dari mereka menganggap diri mereka tidak dapat disentuh,” ungkapnya.
Namun, Prabowo pun menegaskan, dirinya tidak akan mundur dalam menghadapi berbagai kendala dan akan terus melanjutkan perjuangannya untuk menegakkan pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi.
“Saya belum mulai berperang,” tutupnya dengan nada optimistis.
Pernyataan tegas Prabowo ini mendapat perhatian luas dari publik, terutama karena korupsi masih menjadi salah satu masalah utama yang menghambat kemajuan Indonesia.
Masyarakat pun menaruh harapan besar pada pemerintahannya untuk merealisasikan komitmen tersebut demi masa depan bangsa yang lebih baik.(Hdr)