Azis menjelaskan, sistem elektronik ini menawarkan sejumlah keunggulan dibanding versi lama. Selain lebih aman dari pemalsuan dan risiko kehilangan, data E-BPKB terhubung langsung ke sistem pusat Korlantas Polri, sehingga mempermudah proses balik nama maupun mutasi kendaraan.
“E-BPKB menjawab kebutuhan masyarakat akan layanan yang cepat, aman, dan transparan,” katanya.
Kebijakan ini mendapat sambutan hangat dari para pelaku usaha otomotif di Makassar. Beberapa dealer menilai E-BPKB bisa mempercepat proses administrasi penyerahan kendaraan baru kepada konsumen serta meminimalkan kesalahan data.
Azis berharap masyarakat segera menyesuaikan diri dengan sistem baru ini. Ia optimistis E-BPKB akan menjadi pondasi penting dalam membangun ekosistem pelayanan kepolisian yang lebih modern dan efisien. (Hdr)