Sementara bantuan dari BPBD berupa 25 paket sembako, 25 tikar, 25 selimut, dan 25 paket family kit.
Menurut Budiaman, seluruh bantuan yang disalurkan bersifat tanggap darurat dan akan terus dimonitor untuk memenuhi kebutuhan lanjutan warga terdampak.
“Bantuan logistik ini bersifat tanggap darurat untuk masyarakat yang terdampak,” tuturnya.
Selain pemerintah, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Sinjai juga turut menyerahkan bantuan langsung melalui Ketua BAZNAS Sinjai, H. M. Tahir.
Tak hanya di Kecamatan Tellulimpoe, bencana alam juga terjadi di wilayah lain. Tanah longsor dilaporkan terjadi di Desa Saotanre, Kecamatan Sinjai Tengah.
Sementara di Lingkungan Langguli, Kelurahan Samataring, Kecamatan Sinjai Timur, banjir merendam sekitar 2 hektar sawah.
Pemerintah mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi bencana susulan akibat curah hujan yang tinggi saat ini. (AaN)