PEDOMANRAKYAT, PINRANG — Langkah nyata dan tanggap yang dilakukan jajaran Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang dalam menormalisasi kantong lumpur Bendungan Benteng, mendapat apresiasi dari Bupati Pinrang, Irwan Hamid, saat memonitoring kegiatan normalisasi tersebut di lokasi kantong lumpur Bendungan Benteng, Kelurahan Benteng, Kecamatan Patampanua, Senin (16/6).
Bupati Irwan menuturkan, normalisasi yang dilakukan pihak BBWS akan sangat membantu masyarakat tani yang saat ini mulai memasuki masa tanam April–September. Menurutnya, Irigasi yang stabil ini sudah menjadi kebutuhan mutlak.
"Ini sangat penting untuk menjamin distribusi air irigasi ke lahan pertanian masyarakat dapat merata, berjalan lancar dan berkelanjutan," tuturnya
Bupati Irwan mengatakan, normalisasi atau perbaikan kantong lumpur di Bendungan Benteng ini merupakan bagian dari bentuk tanggung jawab pemerintah dalam menjaga kesinambungan produksi pertanian, sekaligus juga sebagai langkah antisipatif terhadap potensi bencana yang bisa muncul akibat kerusakan infrastruktur bendungan.
“Selain sebagai penyangga sistem irigasi, kondisi kantong lumpur yang terjaga baik, juga akan memungkonlan untuk memperkecil risiko kerusakan lingkungan dan bencana banjir. Karena itu, normalisasi dan perbaikan ini menjadi kebutuhan yang mendesak,” kata Bupati Irwan.
Dalam kesempatan ini, Bupati juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada warga sekitar yang telah menunjukkan partisipasi aktifnya dalam membantu proses kegiatan normalisasi tersebut, sebagai salah satu bentuk kepedulian bersama terhadap keberlangsungan hidup petani.
“Kita patut bersyukur atas semangat gotong royong warga. Ini merupakan cerminan yang menggambarkan sinergi antara pemerintah dan warga dalam menjaga infrastruktur pertanian kita,” kata Irwan.
Sebelumnya, Pemkab Pinrang telah berkoordinasi secara intensif dengan pihak BBWS Pompengan Jeneberang terkait kerusakan kantong-kantong lumpur di Bendungan Benteng, dan diusulkan agar penanganan kerusakan ini dapat dilakukan dengan metode konstruksi yang lebih permanen. (busrah)