Siswa SMAN 24 dan 25 Makassar Jalani MPLS Bersama di Tengah Masa Transisi

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Puluhan siswa baru dari SMAN 24 dan SMAN 25 Makassar memulai tahun ajaran baru mereka dengan mengikuti kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang digelar secara terpusat di Gedung Guru, Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan, Senin, 21 Juli 2025.

Dua sekolah negeri yang masih dalam masa transisi itu kini menjalani MPLS secara kolaboratif, dibimbing oleh tim pengajar gabungan.

MPLS tahun ini menjadi istimewa bagi para siswa karena dilaksanakan lintas sekolah. Situasi ini muncul menyusul kebijakan sementara dari Dinas Pendidikan Sulsel yang menggabungkan pelaksanaan kegiatan pengenalan sekolah bagi siswa SMAN 24 dan SMAN 25.

Salah satu yang ditunjuk menjadi penanggung jawab kegiatan adalah Munawar Ahmad, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMAN 21 Makassar.

“Pelaksanaan MPLS ini berlangsung selama tiga hari dan pada prinsipnya sama seperti sekolah lainnya. Bedanya, kami menggabungkan siswa dari dua sekolah karena kebutuhan manajemen dan logistik,” kata Munawar di sela-sela kegiatan.

Dengan memadukan dua angkatan dari sekolah berbeda, kata Munawar, suasana Gedung Guru pun menjadi lebih dinamis. Interaksi antarsiswa menjadi fokus utama, sebagaimana disusun dalam materi pembuka.

Ia melanjutkan, para peserta MPLS diajak berpartisipasi dalam sejumlah permainan kelompok yang bertujuan memecah kecanggungan dan membangun semangat kolektif sejak hari pertama.

“Game ini bukan sekadar permainan. Tujuan utamanya adalah menciptakan rasa kebersamaan, melatih komunikasi, dan memperkenalkan nilai-nilai persatuan antarsiswa. Mereka datang dari dua sekolah berbeda, dan hari ini mereka belajar menjadi satu,” ujar Munawar, yang dikenal sebagai pengajar senior.

1
2TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Pengungkapan Kasus Narkoba di Enrekang: Dua Terduga Pelaku Diamankan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Enam Bulan Akhirnya Terungkap, Gusnawati Warga Lawo Soppeng Dieksekusi Mati Oleh Suaminya Sen

PEDOMANRAKYAT, SOPPENG - Setelah sekitar enam bulan kematian perempuan Gusnawati warga Lawo Kelurahan Ompo Kecamatan Lalabata penuh misteri...

Pangdam Hasanuddin Terima Kunjungan Kapolda Sulsel, Pererat Silaturahmi dan Sinergi TNI-Polri

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Dalam suasana penuh keakraban dan kebersamaan, Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Windiyatno menerima kunjungan silaturahmi Kapolda...

Alam Buana, Desa Terakhir di Tomoni Timur Gelar Musyawarah Penetapan RKPDes 2026

PEDOMANRAKYAT, LUTIM— Desa Alam Buana di Kecamatan Tomoni Timur, Kabupaten Luwu Timur, menjadi desa terakhir dari delapan desa...

Pemprov Kaltara Akan Terima Dana Rp 150 Miliar dari Kemenkeu, Gubernur Zainal: Untuk Biayai Pembangunan Jembatan di Krayan

PEDOMANRAKYAT, TANJUNG SELOR – Pembangunan infrastruktur di Kalimantan Utara (Kaltara), khususnya untuk mengatasi hambatan konektivitas di wilayah perbatasan, kini...