PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Upaya menjaga stabilitas pangan terus digelorakan sebagai bentuk nyata kepedulian negara terhadap rakyat. Koramil 1408-06/Mamajang bekerja sama dengan BULOG menggelar Gerakan Pangan Murah yang dipusatkan di Mako Koramil Mamajang Jalan Mawas Kota Makassar, Sabtu (2/8/2025). Kegiatan ini menjadi langkah konkret membantu masyarakat menghadapi fluktuasi harga kebutuhan pokok, sekaligus memperkuat ketahanan pangan nasional melalui kolaborasi lintas sektor.
Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 WITA ini menyediakan berbagai bahan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, seperti beras sebanyak 200 karung, minyak goreng 20 dus, tepung terigu 3 dus, serta gula pasir sebanyak 50 kilogram. Kehadiran komoditas murah ini disambut antusias lebih dari 100 warga yang datang secara tertib dan penuh semangat.
Danramil 1408-06/Mamajang Kapten Arh H. Jamaluddin, SE, M.Pd, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi nyata antara TNI dan BULOG dalam memberikan solusi atas tekanan ekonomi masyarakat. “Kami ingin hadir di tengah masyarakat dan menjadi bagian dari solusi. Pasar murah ini bukan sekadar kegiatan, tapi wujud empati dan komitmen kami untuk meringankan beban warga,” ujarnya.
Hadir pula dalam kegiatan tersebut personel Koramil, Bhabinkamtibmas Polsek Mamajang, serta perwakilan dari BULOG. Keterlibatan berbagai unsur ini menjadi gambaran semangat gotong royong yang hidup dalam tubuh bangsa Indonesia. Dalam suasana kebersamaan, kegiatan berlangsung aman, tertib, dan penuh rasa syukur hingga ditutup pada pukul 11.15 WITA.
Salah satu warga yang hadir menyampaikan rasa terima kasihnya atas terselenggaranya pasar murah ini. “Kami sangat terbantu. Dalam kondisi ekonomi yang tidak menentu, kegiatan seperti ini sangat kami harapkan. Semoga bisa dilakukan secara rutin,” ungkapnya, dengan nada haru dan penuh harapan.
Gerakan Pangan Murah ini membuktikan bahwa ketika institusi negara bersatu, rakyat merasakan dampaknya secara langsung. Lebih dari sekadar distribusi bahan pokok, kegiatan ini menjadi simbol kepedulian, solidaritas, dan kehadiran negara yang nyata di tengah masyarakat. Semangat seperti inilah yang menjadi fondasi kuat dalam membangun Indonesia yang lebih tangguh dan berkeadilan. (*Rz)
