Kepala Dinas PUPR Kabupaten Donggala, Andi Rasyid, optimistis pembangunan infrastruktur pertahanan akan turut mendorong perkembangan ekonomi daerah. “Markas, barak, perumahan prajurit, serta akses jalan strategis akan memberi dampak positif bagi perekonomian masyarakat,” jelasnya.
Ketua komunitas pemuda Poso, Rinto, menyebut nama Palaka Wira mampu menginspirasi generasi muda untuk berperan aktif menjaga keamanan lingkungannya. Sementara itu, Ketua Ikatan Keluarga Mandar di Jakarta, Muhammad Said, memandang kehadiran kodam ini sebagai bukti nyata perhatian pemerintah pusat terhadap daerah.
Calon Pangdam XXIII/Palaka Wira, Mayjen TNI JonathanBinsar Parluhutan sianipar, memastikan pelaksanaan tugas dan operasi teritorial akan mengedepankan pendekatan kearifan lokal. “Kesatria yang melindungi harus mengenal adat, bahasa, dan sejarah daerahnya. Dengan begitu, kepercayaan masyarakat akan semakin kuat,” tegasnya.
Dengan diresmikannya Kodam XXIII/Palaka Wira, TNI Angkatan Darat menegaskan komitmennya untuk menjaga keamanan, melindungi masyarakat, dang mendukung pembangunan di wilayah Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat secara berkelanjutan. (*)