Tutur Kata #2: Literasi, Sekolah Alternatif, dan Keadilan Pengetahuan

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Lebih lanjut, ia menyoroti peran sekolah alternatif sebagai ruang kolaborasi literasi yang tidak terbatas pada ruang kelas formal. Literasi, menurutnya, dapat tumbuh melalui berbagai medium seperti cerita lokal dalam buku, musik, film, teater, hingga pantomim—semuanya dapat diakses dan dicerna oleh masyarakat luas.

Diskusi ditutup dengan refleksi penting: “keadilan literasi bukan semata distribusi akses, melainkan kecerdasan dalam memahami ruang demokrasi. Literasi, dengan demikian, hadir sebagai instrumen pemberdayaan sosial sekaligus peneguhan identitas kultural, tutup Sakkir sebagai teman tutur.
( Musakkir Basri )

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Debat Capres Terakhir, Ratusan Relawan AMIN Padati Posko GR Sulsel

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Rangkaian Persoalan Kepung Rektor Unhas, Dugaan Penyimpangan Proses Demokrasi dan Tender Proyek di Kampus

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas) kini tengah didera berbagai isu miring, mulai dari tudingan mencederai nilai...

Dialog Publik YPUP: Menghidupkan Kembali Ruh Literasi di Kampus Makassar

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Yayasan Pendidikan Ujung Pandang (YPUP) menggelar Dialog Publik bertema “Membaca, Membaca, Berbicara” pada Sabtu, 20...

Camat Tomoni Timur dan Kepala Desa Hadiri Perayaan Natal di Purwosari

PEDOMANRAKYAT, TOMONI TIMUR — Perayaan Natal umat Kristiani di Desa Purwosari, Kecamatan Tomoni Timur, Kabupaten Luwu Timur, berlangsung...

Sabtu Sehat Juara Tomoni Timur Digelar di Desa Cendana Hitam Timur

PEDOMANRAKYAT, TOMONI TIMUR — Kegiatan Sabtu Sehat Juara (SSJ) Kecamatan Tomoni Timur kembali digelar dengan melibatkan aparatur pemerintah...