Pangdam menegaskan bahwa pergantian jabatan merupakan bagian dari proses pembinaan personel dan organisasi yang terus dilakukan secara berkelanjutan. Hal ini menjadi wujud komitmen TNI AD dalam menjaga dinamika, memperkuat moral kepemimpinan, dan memastikan setiap unsur satuan berada dalam kondisi terbaik untuk melaksanakan tugas negara. “Perubahan dalam organisasi adalah keniscayaan. Namun semangat juang, profesionalisme, dan loyalitas kepada bangsa harus tetap menjadi roh setiap prajurit,” tegas Mayjen TNI Windiyatno.
Rangkaian kegiatan ditutup dengan acara ramah tamah yang berlangsung penuh keakraban dan kekeluargaan. Suasana hangat tersebut mencerminkan semangat kebersamaan, sinergi, dan persaudaraan antara Divif 3 Kostrad dan Kodam XIV/Hasanuddin. Momen ini menjadi bukti bahwa kekuatan TNI tidak hanya terletak pada alutsista, tetapi juga pada soliditas, kebersamaan, dan semangat pengabdian yang terus menyala di setiap insan prajurit. Dengan semangat baru, para pemimpin dan prajurit berkomitmen melanjutkan pengabdian terbaik bagi tanah air dan rakyat Indonesia. (*Rz)

