Fery Surachmat Ungkap Buruknya Fasilitas RSUD Wajo: “Tenaga Medis Tak Bisa Bekerja Maksimal”

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

“Tenaga medis kita tidak bisa bekerja maksimal tanpa alat kesehatan yang memadai. Sangat disayangkan, karena akibatnya masyarakat Wajo justru berobat ke daerah lain. Ini artinya pemerintah membiarkan potensi ekonomi daerah lari ke luar,” tegasnya.

Selain alat kesehatan, Fery juga menyoroti minimnya tenaga dokter spesialis serta tenaga perawat dan bidan di Wajo. Ia berharap pemerintah daerah membuka lebih banyak formasi untuk tenaga kesehatan organik, agar kebutuhan di fasilitas kesehatan bisa terpenuhi.

“Banyak perawat dan bidan kita yang sudah terampil, tapi tidak terserap oleh pemerintah daerah. Akhirnya mereka bekerja di kabupaten lain. Ini harus menjadi perhatian serius,” katanya.

Lebih lanjut, Fery juga menyinggung soal keterlambatan pembayaran insentif tenaga kesehatan yang hingga berbula bulan. Ia khawatir hal ini berdampak pada motivasi dan loyalitas tenaga medis di Wajo.

“Kalau kondisi ini terus dibiarkan, mereka bisa saja memilih pindah ke daerah lain yang menjamin kesejahteraan lebih baik,” ujarnya.

Ia menegaskan, sektor kesehatan harus menjadi prioritas utama Pemkab Wajo dengan peningkatan alokasi anggaran, sekaligus melakukan evaluasi menyeluruh terhadap manajemen dan sistem kerja rumah sakit.

“Kita sudah tertinggal jauh. Seharusnya sekarang RSUD Lamaddukkelleng sudah bisa menjadi rumah sakit rujukan. Pemerintah daerah harus turun langsung menganalisis letak permasalahan dan mendengarkan keluhan dari para pelaku kesehatan,” tutupnya. (Deden)

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Mantan Ketua IPMIL Raya YPUP Ingatkan, Demonstrasi Tertib dan Tidak Terprovokasi Kekerasan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Bhabinkamtibmas Pulau Barrang Lompo Sambangi Warga, Laksanakan Patroli dan Silaturahmi Penuh Kehangatan

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Suasana berbeda terasa di Pulau Barrang Lompo, Kecamatan Kepulauan Sangkarrang, Makassar. Malam itu, suasana pesisir...

Denyut Kehidupan di Car Free Day: (13) Semangkuk Bubur “Dari Roda Odong-Odong ke Roda Kehidupan”

Aynun Lutfiya Prodi Manajemen FEB/Magang ‘identitas’ Setiap Minggu pagi, Boulevard berubah menjadi panggung warna-warni dan hiruk-pikuk yang penuh energi....

Peduli Keselamatan Generasi Muda, Sat Samapta Polres Pelabuhan Makassar Intensifkan Patroli di Depan Sekolah-sekolah

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap keselamatan generasi muda, Sat Samapta Polres Pelabuhan Makassar terus mengintensifkan...

221 Lansia di Tomoni Timur Terima Bantuan Dari Pemerintah Daerah Lutim

PEDOMANRAKYAT, LUWU TIMUR - Sebanyak 221 warga lanjut usia (lansia) dari delapan desa di Kecamatan Tomoni Timur menerima...