Secara khusus terkait APBD TA 2026 ,Bupati katakan penyusunannya menghadapi tantangan karena pengurangan transfer dana pusat ke daerah. Makanya pemerintah Kabupaten Soppeng berkomitmen mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui perbaikan basis data ,peningkatan kepatuhan wajib pajak serta transparansi pengelolaan . Meski ruang fiskal semakin terbatas justru mendorong kita lebih inovatif dalam menggali potensi daerah agar kemandirian fiskal dapat meningkat secara bertahap ,tambah bupati .
Rapat paripurna tingkat II ditandai penandatanganan berita acara penetapan oleh pimpinan DPRD dan Bupati Soppeng setelah sebelumnya penyampaian laporan hasil pembahasan masing masing Pansus dan gabungan komisi.
Sebelum penandatanganan, Sekretaris DPRD H A Zulkifli Nurdin SH membacakan naskah berita acara persetujuan bersama. Rapat paripurna dihadiri Forkopimda, Pj Sekretaris Daerah bersama pejabat Eselon II dan III , para Camat dan undangan lainnya (ard)

