PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Kapolda Sulsel Irjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro, S.H., M.H., menjadi narasumber utama dalam kegiatan Tatap Muka Punawirawan, Wredatama dan Wisuda Purnabakti Personel Polri/PNS Polri T.A. 2025 yang digelar di Aula Mappaoddang Mapolda Sulsel, Jumat (12/12/2025). Di hadapan para purnabakti, jenderal berbintang dua itu menyampaikan apresiasi atas pengabdian panjang para personel yang telah menuntaskan masa dinasnya.
Kegiatan yang berlangsung hangat itu dihadiri Wakapolda Sulsel Brigjen Pol Nasri, S.I.K., M.H., pejabat utama Polda, Ketua PP Polri Daerah Sulsel beserta jajaran, serta para wisudawan purnabakti. Suasana penuh kekeluargaan tampak sejak awal acara, memperlihatkan eratnya hubungan antara para purnawirawan dengan anggota aktif.
Dalam sambutannya, Irjen Djuhandhani menegaskan, wisuda purnabakti bukan sekadar seremoni melepas anggota yang pensiun, tetapi bentuk penghormatan dari kesatuan kepada mereka yang telah mengabdikan diri puluhan tahun.
“Wisuda purnabakti ini adalah wujud cinta, penghormatan, dan apresiasi kami kepada seluruh purnawirawan dan PNS Polri yang telah mendedikasikan tenaga dan pikiran bagi institusi Kepolisian Negara Republik Indonesia. Ini menjadi pengikat tali persaudaraan antara para purnawirawan dengan anggota yang masih aktif,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan, perjalanan Polri hingga saat ini tidak terlepas dari kontribusi para senior yang tetap menjaga semangat Bhayangkara meski telah memasuki purna tugas. Pepatah Persatuan Purnawirawan Polri, “Sekali Bhayangkara, Tetap Bhayangkara,” kembali disuarakan sebagai simbol loyalitas yang tak lekang oleh waktu.
Pada kesempatan itu, Kapolda menyampaikan ucapan terima kasih kepada 73 wisudawan periode November–Desember 2024 hingga Januari–Oktober 2025. Irjen Djuhandhani menyebut, dedikasi dan darma bakti mereka telah memberi jejak berarti dalam perjalanan organisasi Polri.
Acara ditutup dengan penyerahan penghargaan kepada seluruh wisudawan sebagai bentuk penghormatan atas pengabdian yang tidak sedikit meninggalkan cerita, tugas, dan pengalaman bagi institusi maupun masyarakat. (Hdr)

