PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Sejumlah mahasiswa Universitas Ciputra (UC) Makassar melaksanakan aksi nyata pengabdian kepada masyarakat melalui kegiatan Social Impact Challenge (SIC) dengan mengusung judul “PKM Kelompok Maros UMKM Snackee”. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin, 24 November 2025, dan berlokasi di Cluster Puri Garuda Blok E No.17, Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan.
Para mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Zahwa Nadin Anugrah, Aeryn Lovely Ada’ Lambe, Agnes Lie, Jonathan Manuel Tedjo, Daren Chang, dan Frederick Oswald Aruji. Seluruh rangkaian kegiatan dilaksanakan dibawah bimbingan Novika Ayu Triany, S.I.Kom.,M.I.Kom, selaku dosen pembimbing dan ibu Siti Halimah sebagai owner UMKM Snackee yang terlibat langsung dalam proses pendampingan.
Selama kegiatan berlangsung, pendampingan dimulai dari kunjungan langsung ke lokasi usaha untuk membangun komunikasi sekaligus memaparkan strategi yang akan dijalankan. Tim kemudian mengembangkan konten promosi kreatif melalui TikTok, membantu meramaikan sesi live penjualan, serta menyusun price list produk agar tampil lebih rapi dan profesional. Seluruh aktivitas ini dirancang untuk menjawab kebutuhan UMKM di era digital yang menuntut kehadiran online yang konsisten dan relevan.
[caption id="attachment_87528" align="alignnone" width="300"]
Hasil dari pendampingan tersebut menunjukkan dampak nyata, di mana siaran live TikTok UMKM Snackee berhasil masuk ke For You Page (FYP). Selain itu, UMKM mulai konsisten mengunggah konten video promosi secara berkala, yang berdampak pada meningkatnya jumlah followers serta interaksi akun secara signifikan dalam waktu singkat.
Pemilik UMKM, Ibu Siti Halimah, menyampaikan apresiasi dan manfaat yang ia rasakan dari pendampingan ini. “Pendampingan ini sangat membantu saya, terutama dalam pemasaran online. Konten dan live TikTok yang dibuat bersama tim benar-benar menambah interaksi pembeli dan membuat produk saya lebih dikenal,” ungkapnya
Sementara itu, ketua tim pengusul Zahwa Nadin Anugrah menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan memberikan dampak berkelanjutan, bukan sekadar pendampingan sesaat. “Kami ingin UMKM seperti Snackee mampu membangun branding digital yang konsisten dan relevan dengan perkembangan zaman, sehingga bisa bertahan dan berkembang dalam jangka panjang,” katanya.
Melalui kegiatan PKM ini, diharapkan UMKM Snackee dapat terus berkembang, menjangkau lebih banyak pelanggan, dan tumbuh bersama perkembangan pemasaran digital saat ini. (*)



