Setelah memerintah masyarakat untuk mencari tempat yang aman, Abdul Muthalib datang nenghadap Abrahah seorang diri.
Abrahah berkata, “Ada maksud apa Anda datang menemui saya?”
Abdul Muthalib menjawab, “Saya datang kemari untuk meminta agar tuan mengembalikan ternak saya yang dirampas.”
Abrahah terkejut, tertawa terbahak-bahak. Tidak percaya dengan apa yang disampaikan oleh Abdul Muthalib. Bagaimana tidak, Makkah sedang dalam ancaman pasukan Abrahah, Abdul Muthalib tidak berupaya mencegah mereka dan yang dipikirkan hanya ternaknya semata.
Namun Abdul Muthalib meyakinkan Abrahah, Makkah yang di dalamnya terdapat Bait Allah, Kakbah adalah milik Allah SWT dan Allah SWT lah yang akan melindunginya.
Terbukti, ketika Abrahah ingin menghancurkan Kakbah, Allah SWT mengirim burung abail yang melontarkan batu-batu dari sijjil yang melepuhkan kulit Abrahah dan pasukannya.
Ketika kita yakin, bahwasanya kita dijaga dan dipelihara oleh Allah SWT, melaksanakan perintah dan menjauhi larangan-Nya, apakah kita masih khawatir dengan rintangan yang ada?
Selamat berakhir pekan, sehat dan sukses selalu untuk kita smua. Allah A’lam
Makassar, 19 Maret 2022