PEDOMANRAKYAT, BANTAENG - Bupati Bantaeng Ilhamsyah Azikin, Bupati Jeneponto Iksan Iskandar, Bupati Takalar diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan HAM, Budiar Rosal Saleh, dan Bupati Gowa diwakili Kepala Bapenda Ismail Majid, menyampaikan Laporan SPT Tahunan di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bantaeng, Rabu, 23 Maret 2022.
Penyampaian Laporan SPT Tahunan yang dikemas dalam acara Pekan Panutan Pelaaporan SPT Tahunan Oleh 4 Bupati, dipimpin langsung Kepala KPP Pratama Bantaeng, Friday Glorianto SH MM, dan juga disiarkan secara langsung melalui media Youtube.
Kepala KPP Pratama Bantaeng, Friday Glorianto, SH, MM mengatakan, kegiatan pekan panutan ini adalah agenda rutin Diretorat Jenderal Pajak, namun memiliki makna yang sangat penting.
Karena sebagai kepala daerah, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan tokoh masyarakat, bisa menjadi contoh nyata dan panutan yang baik. “Acara ini akan tersebar secara luas di seluruh media sampai ke seluruh Indonesia,” kata Friday.
Dia mengatakan, Kantor KPP Pratama Bantaeng sendiri menaungi empat kabupaten, yakni Kabupaten Gowa, Takalar, Jeneponto, dan Kabupaten Bantaeng.
“Empat bupati di KPP Pratama Bantaeng sudah melaksanakan kewajiban perpajakannya untuk menyampaikan SPT Tahunan, sehingga masyarakat luas akan menjadikan para kepala daerah menjadi panutan sebagai warga negara yang baik,” kata Friday.
Menurut dia, ini adalah kesempatan langka, karena baru terjadi lagi dalam 12 tahun terakhir, di mana ada empat bupati yang menyempatkan diri ke KPP Pratama Bantaeng untuk melaporkan SPT.
“Pada waktu menjadi kepala kantor pajak di Poso, tiga tahun selalu mendapat penerimaan. Semuanya karena dukungan bupati di wilayah kerja saya,” ungkap Friday.
Olehnya itu, ia berharap setelah 12 tahun KPP Pratama Bantaeng tidak mencapai penerimaannya, diharap tahun ini mencapai 100 persen.
Kehormatan Bagi Bantaeng
Bupati Bantaeng, Ilhamsyah Azikin mengatakan, keberadaan KPP Pratama Bantaeng di Kabupaten Bantaeng yang membawahi empat kabupaten merupakan kehormatan bagi masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Bantaeng.
“Jadi sejarahnya panjang, jadi jangan coba-coba pikir pindah ke Gowa Pak Friday,” kata Ilham Azikin sambil tertawa dan disambut tawa para hadirin. (asnawin)