PEDOMANRAKYAT. JAKARTA. - Maudy Ayunda mendapat kepercayaan khusus dari pemerintah Indonesia untuk menjadi juru bicara (Jubir) diperhelatan Presidensi G20 yang puncaknya akan dilaksanakan di Bali.
Penunjukan ini diumumkan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (31/03/2022) sore.
“Guna mendukung penyelenggaraan komunikasi publik Presidensi G20 Indonesia, pada kesempatan ini saya ingin memperkenalkan Maudy Ayunda sebagai Juru Bicara Pemerintah untuk Presidensi G20 Indonesia,” ujar Menkominfo.
Aktris kelahiran tahun 1994 ini meraih gelar sarjana dari Oxford University, Inggris jurusan Politics, Philosophy, and Economics serta memperoleh gelar Master of Business Administration dan Master of Arts in Education dari Stanford University, Amerika Serikat.
“Maudy juga menguasai beberapa bahasa asing yang mudah-mudahan akan membantu dalam tugasnya sebagai juru bicara. Sebagai milenial publik figur, (Maudy) diharapkan dapat menjangkau lapisan masyarakat luas terutama generasi milenial dan generasi Z,” imbuh Johnny.
Menkominfo menyebut tugas Maudy Ayunda adalah menyampaikan informasi terkait pelaksanaan kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 Indonesia yang akan dihadiri oleh para pemimpin anggota G20. Selain itu juga menyampaikan perkembangan informasi terkait rangkaian pertemuan G20 mulai dari working group, engagement group, maupun side event secara rutin.
“Sehingga masyarakat Indonesia dan masyarakat dunia dapat mengikuti perkembangan dan substansi agenda Presidensi G20 Indonesia,” imbuh Johnny.
Johny mengharapkan kehadiran juru bicara akan dapat mendukung sosialisasi dan promosi Presidensi G20 Indonesia demi mewujudkan Presidensi G20 Indonesia yang sukses, baik dari segi substansi maupun penyelenggaraan keketuaan G20.
Sementara itu, Maudy Ayunda menyampaikan ucapan terima kasih dan kegembiraannya karena dipercaya untuk menjalankan tugas menyebarkan informasi terkait Presidensi G20 Indonesia.
“Saya Maudy Ayunda merasa senang berada di tengah teman dan sahabat semua di dalam dan di luar negeri. Kita semua selalu bersemangat mengikuti perkembangan G20 terutama karena negara kita Indonesia menjadi tuan rumah G20 tahun ini,” ujar Maudy.
Maudy pun mengajak seluruh masyarakat Indonesia dan dunia untuk turut aktif berpartisipasi menyukseskan perhelatan besar ini.
“Ini momentum bersejarah. Ini kesempatan Indonesia mendorong dunia untuk pulih dan bersama-sama atasi tantangan ekonomi global. Makanya, tugas sejarah ini harus disambut sukacita dan optimisme,” kata Maudy. (*)