PEDOMAN RAKYAT-BONTO SUNGGU.
Nasib dunia pendidikan dua tahun terakhir terombang-ambing,
bukan hanya di Indonesia tapi juga di seluruh dunia. Akibat pandemi covid-19 disusul dengan variannya mengubah pola sistem kegiatan belajar-mengajar.
Dulu belajar di dalam kelas, kini bisa di lakukan di rumah.
Selaras dengan folosofi Bapak Pendidikan Indonesia ” Ki Hajar Dewantara ” setiap orang bisa menjadi guru dan setiap rumah pun bisa menjadi sekolah “.
Geliat pandemi covid-19 yang tak terkendali, tidak mampu menyurutkan ” ambisi ” para pengelola Yayasan YAPTI Jeneponto untuk naik satu level.
Alhamdulillah, hanya dalam hitungan hari YAPTI akan menjadi Institut. Bertajuk INSTITUT TURATEA INDONESIA ( INTI ) Jeneponto dengan SK. Kemendikbudristek No.142/E/0/2022. Sebuah institut pertama Ri Butta Turatea.