PEDOMANRAKYAT.MAKASSAR---UMI) resmi membuka pendaftaran Calon Mahasiswa Baru (Camaba) tahun Akademik 2022/2023, tanggal 14 Februari 2022 lalu.
Sebagai pergururan tinggi terkemuka, peraih peringkat 64 (Pemeringkatan kampus Kemendikbud-ristek) itu, tentu sangat diminati masyarakat Indonesia dari berbagai daerah. UMI selalu menjadi pilihan nomor wahid.
Setiap tahunnya, peminat kampus yang didirikan Ulama, Raja dan Pemerintah di 1954 itu, terus meningkat.
Animo dan perhatian masyarakat semakin tertuju ke UMI sebagai tujuan melanjutkan jenjang pendidikan tinggi. Karena peningkatan minat itu, UMI mulai membatasi jumlah Maba yang diterima. Tahun kemarin (2021), UMI hanya menerima 4500 kuota mahasiswa baru. Angka itu masih sama di tahun ini.
Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru UMI, Dr. Ir Hanafi Ashad, ST, MT IPM, mengatakan, UMI akan menutup pendaftaran Camaba pada 24 Juni 2022 mendatang. Artinya, genap tinggal dua bulan berjalan.
“24 Juni rerakhir pendaftarannya dan belum ada pengumuman perpanjangannya. Sehingga bagi Camaba yang berniat mendaftarkan diri di UMI agar segera melakukan registrasi sebelum ditutup,” kata Hanafi Ashad di lantai 9 Menara UMI, Jalan Urip Sumohardjo, Senin (25/4/2021).
Setiap tahun kata Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Penggembangan Sumber Daya pembelajaran UMI itu, proses pendaftaran camaba semakin dipermudah.
Selain layanan setiap saat berbasis online, pemberkasan juga semakin dipermudah.
“Semua dilakukan hanya lewat satu link yakni admisi.umi.ac.id. Biaya kuliah di UMI juga tahun ini tidak mengalami kenaikan. Selain dapat diangsur, juga terbilang ringan bagi semua kalangan masyarkat,” tegasnya. (*).
