PEDOMANRAKYAT, JAKARTA – Setelah dua tahun pandemi Covid-19 melanda Indonesia, masyarakat kini akhirnya bisa merasakan kembali mudik ke kampung halamannya. Untuk memberikan kenyamanan dan menjamin keselamatan masyarakat, pemerintah melakukan sejumlah persiapan matang agar perjalanan mudik berlangsung lancar dan aman.
Sebagai ujung tombak penanggulangan narkoba, BNN RI ikut ambil bagian dalam rangka menjaga perjalanan mudik tetap aman dan Bersinar (bersih narkoba). BNN RI bekerjasama dengan Kementerian Perhubungan, dan Polri untuk melaksanakan deteksi dini penyalahgunaan dan peredaran narkoba, melalui pemeriksaan kesehatan dan urine, di seluruh Indonesia.
Ditemui usai melakukan pemantauan pelaksanaan tes urine di Terminal Pulo Gebang, Direktur Peran Serta Masyarakat Deputi Bidang Pemberdayaan Masyarakat BNN RI, Drs. Richard Nainggolan, MM, MBA menyampaikan, tujuan kegiatan tes urine adalah untuk memastikan operator atau awak pengemudi aman dari penyalahgunaan obat-obat terlarang dan narkoba. Ketika para pengemudi aman dari pengaruh narkoba, maka masyarakat setidaknya mendapatkan jaminan keamanan dan keselamatan.
Berdasarkan data yang telah dihimpun oleh Direktorat Peran Serta Masyarakat BNN RI, hingga Rabu, 27 April 2022, tes urine telah dilaksanakan di seluruh BNNP di Indonesia. Terhitung ada 1.054 orang pengemudi yang telah menjalani tes urine dan 3 diantaranya dinyatakan positif, di daerah Lampung. Sementara itu, jumlah pengemudi yang menjalani tes urine di seluruh BNNK sebanyak 583 orang, dan 7 orang diantaranya positif narkoba.