Maju Calon Hukum Tua, Vicky Worotitjan Bertekad Jadikan Kiawa Dua Sebagai Desa Anti Korupsi

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Keempat, Vicky akan memberikan Laporan kekayaan pribadi setiap tahun kepada masyarakat agar bisa diketahui sumber pemasukan pendapatan bukan dari hasil mark-up Dana Desa.

Dalam program peningkatan ekonomi keluarga, Vicky menawarkan program, yakni bagi setiap keluarga berhak menerima 5 sampai 10 Babi Induk (Aset Desa) beserta makanan dan kandang terpusat. Potensi tiap keluarga menerima maximal 150 Babi Kecil (3x beranak) atau 180 Babi Kecil (2x beranak) senilai Rp120 juta atau Rp160 juta selanjutnya digulirkan ke keluarga lain. 80% hasilnya untuk modal usaha keluarga, sisanya 20% untuk keperluan pribadi keluarga.

Target desa mempunyai Dana Abadi dalam bentuk 390 sampai 780 Babi Induk (selama 6 tahun 1 periode) dan menjadikan Desa Kiawa Dua Barat sebagai Pusat Babi Induk se-Sulut.

Untuk program desa ini, Vicky akan melakukan yang pertama, pengadaan 3 Pipa Desa masuk di tiap rumah. Bersumber di mata air Keta’ad, mata air Ro’kos Sonder dan sumur bor 40 meter. Sehingga bisa menjadikan Kiawa Dua Barat sangat melimpah airnya.

Kedua, internet Gratis dengan program HotSpot Wifi RT/RW Net. Setiap rumah di Kiawa Dua Barat mendapatkan data Internet Gratis. Ketiga, untuk keamanan 2 paket CCTV merk no.1 Dunia HikVision 8 Channel 5MP, 4TB Storage. Keempat, Surat Tanah Desa gratis tanpa bayar yaitu Surat Ukur, Surat Keterangan Kepemilikan Tanah, Surat Keterangan Tidak Sengketa dan Surat Keterangan Riwayat Tanah. Kelima, bedah rumah/renovasi rumah sekitar 100 rumah dalam 1 periode (6 tahun).

“Saya Siap mengundurkan diri dan dilengserkan jika tidak memenuhi Janji saya,” jelasnya.

Salah satu masyarakat Kiawa Dua Barat, mengakui bahwa Vicky memang adalah seorang aktifis Anti Korupsi di Desa Kiawa Raya.

“Saudara Vicky memang sudah lama kami kenal sebagai Aktifis Desa Kiawa Raya dan Aktifis Anti Korupsi,“ ujar Herry Egeten salah satu warga Kiawa Dua Barat. (Risky)

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Secara Nasional Petani Sulsel Suplai Kebutuhan Bulog

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Indonesia Peringkat Ke-5 Penderita Diabetes Tertinggi, Tim PKM-RE Unhas Berhasil Kembangkan Inovasi Sistem Penghantaran Obat

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Tim Program Kreativitas Mahasiswa bidang Riset Eksakta (PKM-RE) Fakultas Farmasi, Universitas Hasanuddin (Unhas), berhasil mengembangkan...

Wakil Bupati Sinjai Tekankan Pentingnya Kebersihan Lingkungan Sekolah

PEDOMANRAKYAT,, SINJAI -- Wakil Bupati Sinjai Andi Mahyanto Mazda menegaskan pentingnya menerapkan budaya hidup bersih dan sehat di seluruh...

Pesta Panen di Pekkabata, Petani Capai Hasil 8,6 Ton Per Ha

PEDOMANRAKYAT, PINRANG - Masyarakat lingkungan Cacabala, Kelurahan Pekkabata, Kecamatan Duampanua Pinrang, tumpah ruah bersama pemerintah setempat dalam rangka...

Peduli Jurnalis Korban PHK, Mentan Amran Tunjukkan Sektor Pertanian Sebagai Solusi

PEDOMANRAKYAT, JAKARTA - Gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terus terjadi sepanjang tahun 2025, menghantam berbagai sektor industri —...