Diperoleh keterangan dari Panpel Koordinator Festival Band, Noldy, tercatat sebanyak 21 grup band se-Sulawesi tampil di even Toraja Carnaval yakni dari Enrekang, Makassar, Polewali, dan Luwu Timur.
Menurut Noldy, tiap peserta membawakan lagu wajib Toraja Marampa, dan lagu kedua pilihan sendiri.
Banyak yang unik dari Toraja Carnaval setelah tampil perdana grup band dadakan TRJ dari mahasiswa IAKN Toraja.
Noel vokalis TRJ band tidak menampik keikutsertaan TRJ band di Toraja Carnaval untuk mengasah keterampilan dan menambah jam terbang.
“TRJ band dibentuk khusus tampil di Toraja Carnaval untuk membuktikan anak Toraja juga bisa. Toraja Carnaval bagus untuk unjuk kebolehan,” ujar Noel.
Ditambahkan Ne’Weni pelaku UMKM di lokasi WRB, selama dua hari Toraja Carnaval dilaksanakan, pendapatan mereka meningkat tajam. “Dihari biasa pendapatan berkisar Rp 500.000 saja, namun setelah dilaksanakan Toraja Carnaval kami ketiban rezeki hingga 2-3 kali penghasilan kami,” singkat Ne’Weni.
Toraja Carnaval dihelat dengan tujuan membangkitkan pariwisata terkhusus Toraja sebagai destinasi pariwisata Sulsel. (ainul/herman)