Selain berlatar belakang pendidikan Ilmu Pemerintahan, Dae Yandi yang dilahirkan di Dompu 12 Desember 1995 merupakan lulusan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung (2017). Pendidikan agama Putra Mahkota ini diperoleh ketika belajar di Madrasah Sanawiah Negeri 1 Bima setelah menempuh pendidikan di SDN 02 Kota Bima. Setelah tamat SMA Negeri 1 Bima, dia melanjutkan pendidikan ke Unpad Bandung.
Pengalaman sebagai pemimpin bermula ketika dia menjadi Ketua OSIS dan Ketua Pramuka SMA Negeri 1 Bima (2011-2012). Dia merupakan salah seorang pemain yang memperkuat tim basket sekolahnya menjuarai kompetisi basket se-Pulau Sumbawa. Juga tercatat sebagai inisiator Kegiatan Promosi Pariwisata Kabupaten Bima, di antaranya Teka (mendaki) Tambora dan Jelajah Alam Bima.
Dae Yandi mulai terjun ke politik pada tahun 2019 secara profesional ketika mencalonkan diri sebagai salah seorang calon anggota legislatif mengendarai Partai Golkar untuk daerah pemilihan II (Kecamatan Bolo dan Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima). Dia mengantongi 4.729 suara sebagai modalnya menjadi anggota DPRD Kabupaten Bima 2019-2024 dan mengantar Partai Golkar meraih kursi mayoritas (9) di DPRD Kabupaten Bima yang memiliki anggota 45 orang dengan 11 partai politik. Dia menjabat Ketua DPRD Kabupaten Bima per 18 Oktober 2019, dalam usianya yang masih belia, 23 tahun.
Menurut Midun, hampir semua pejabat tinggi daerah pernah mampir mencicipi hidangan ikan bakarnya. Ya, terakhir ketika kunjungan penulis itu, Ketua DPRD Kabupaten Bima, yang juga Putra Mahkota Sultan Bima. (Bersambung)