“Yang jelas, bagi seorang doktor, pengetahuan dan keterampilan itu relatif. Yang terpenting, bagaimana dia berkomitmen di dalam diri untuk berubah, khususnya karakter,” imbuhnya.
Ditempat yang sama, Dekan Fakultas Teknik UNM, Prof. Dr. Ir. Muhammad Yahya, MKes, Meng, IPU, AseanEng, saat membuka kegiatan, mengungkapkan apresiasinya dan berharap agar kurikuum yang ditetapkan, sesuai dengan kondisi kekinian, agar PVKT dalam waktu dekat, bisa mencapai akreditasi unggul dan mengangkat nama PPs UNM menjadi lebih baik lagi.
Selanjutnya, Ketua Prodi S3 PVKT, Prof. Dr. Purnamawati, MPd, didampingi Prof. Dr. Ir. Hasanah Nur, MT, menjelaskan, pelaksanaan kegiatan tersebut untuk pengembangan kurikulum dalam rangka reakreditasi. Dimana, PVKT selama ini berstatus sangat baik.
“Dalam pengajuan tersebut, telah dilakukan perbaikan-perbaikan antara lain perbaikan kurikulum, telah memiliki alumni, sarana prasarana, termasuk juga bukti-bukti kegiatan akademik dan MoU dengan beberapa sekolah maupun lembaga-lembaga pelatihan terkemuka di Makassar serta stakeholder lainnya. Kurikulum ini dibenahi dan disesuaikan dengan kondisi yang ada di lapangan serta dunia kerja, termasuk perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,” paparnya.
Kemudian katanya, dulunya, pembelajaran hanya dikenal di kelas saja, namun karena adanya Pandemi Covid, akhirnya proses belajar mengikuti situasi tersebut. Dan ternyata, sangat banyak pembelajaran yang lain yang bisa ditetapkan.
“Kami banyak mendapat masukan, salah satunya dengan memasukkan pembinaan karakter ke dalam kurikulum. Karena ternyata karakter itu sudah mulai ada pergeseran. Selain itu, juga memasukkan kewirausahaan untuk mengantisipasi lulusan yang tidak terserap di dunia kerja. Sehingga nantinya mereka bisa memuat usaha sendiri, baik secara langsung maupun melalui dunia maya,” tutupnya. (zl)